TELUKPANDAN - Pemerintah Kabupaten Pesawaran bersama stakeholder terkait membentuk Satuan Tugas (Satgas) Kemanusiaan sebagai upaya untuk menangani pasca tsunami yang melanda sebagian besar wilayah Desa Pulau Legundi beberapa waktu lalu.
Dimanapersonil yang terdiri dari unsur TNI, POLRI, POL PP, Tenaga Medis dan Relawan tersebut bertugas untuk membersihkan puing-puing bangunan milik warga.
Pembentukan Satgas Kemanusiaan tersebut ditandai dengan pelaksanaan apel di Dermaga IV Ketapang Dusun Ketapang, Desa Batu Menyan, Kecamatan Teluk Pandan yang terdiri dari TNI AD sebanyak 11 orang, Pori sebanyak 14 orang, TNI AL 21 orang, Tagana 8 orang, Sat Pol PP 7 orang serta Tenaga Kesahatan beserta para relawan sebanyak 38 orang.
Sekretaris Daerah Pesawaran, Kesuma Dewangsa selaku Ketua Satgas kemanusian Pulau Legundi mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan salah satu program kemanusian antar instansi yang ada dilingkungan Pemkab setempat. Dimana Satgas ini rencananya akan bertugas selama 4 hari terhitung sejak 4 hingga 7 januari 2019. \"Semoga dalam pelaksanaan kemanusian ini selalu mendapatkan perlindungan dr Allah Swt,\" singkat Kesuma Dewangsa, Jumat (4/1).
Selain membentuk Satgas Kemanusiaan, diketahui sebelumnya juga Pemkab Pesawaran menyerahkan bantuan bagi 30 rumah rusak total sebesar Rp.7.500.000, 24 rumah rusak berat menerima bantuan sebesar Rp.4.000.000 dan 87 rumah rusak sedang mendapat bantuan sebesar Rp.1.250.000. Selain itu, tidak hanya rumah saja yang mendapatkan bantuan stimulant, tapi juga fasilitas umum/sosial sebesar Rp.100.000.000, di tambah bantuan pakaian sekolah, buku dan tas untuk SD dan MI, SMP serta SMA. (Rus)