Posisi 13 Kades di Kecamatan Penengahan Dijabat Plh

PENENGAHAN – Jabatan 13 kepala desa (Kades) di Kecamatan Penengahan resmi berakhir 13 Maret 2019 lalu. Per 14 Maret kemarin, posisi itu dijabat oleh Pelaksana harian (Plh) yang diisi oleh sekretaris dan kasi pemerintahan desa masing-masing. Hal ini berdasarkan surat perintah tugas (SPT) nomor 800/109/VII.06/2019 yang dikeluarkan pada 13 Maret 2019. Radar Lamsel menerima daftar nama sekretaris desa (sekdes) yang mengisi posisi sementara orang nomor satu di desa-desa itu. Plh. Kades Padan diisi oleh Zulkifli, Plh. Kades Kuripan oleh Dian Sahputra, Plh. Kades Taman Baru oleh Arwan, Plh. Kades Pasuruan oleh M. Asmiharto, Plh. Kades Kelaten oleh Muriyan, dan Plh. Kades Kampung Baru oleh Dodi Prasetyo. Selanjutnya, Plh. Kades Banjarmasin diisi oleh Khozali, Plh. Kades Way Kalam oleh Abdul Basyir, Plh. Kades Penengahan oleh Firdaus, Plh. Kades Tanjung Heran oleh Husen Al Mahduri, dan Plh. Kades Gandri oleh Eksan. Untuk Desa Tetaan dan Gedung Harta, jabatan Plh. Kades diisi Bukhori KL, dan Fasial Hafizi yang berposisi sebagai kasi pemerintahan di dua desa itu. Jabatan Plh. Kades di Desa Tetaan dan Gedung Harta sengaja mengambil posisi kasi pemerintahan. Sebab, sekretaris di dua desa itu sama-sama mencalonkan diri di ajang pemilihan kepala desa (pilkades) serentak yang rencananya digelar usai pemilihan presiden (pilpres) mendatang. Camat Penengahan, M. Yusuf, S.STP.,M.M mengatakan 13 Plh. Kades itu akan menjabat sampai Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan mengeluarkan surat keputusan (SK) yang menunjuk pegawai negeri sipil (PNS) untuk mengisi Pejabat sementara kepala desa (Pj. Kades) di seluruh desa itu. “Jabatan Plh ini untuk mengisi posisi sementara saja, karena jabatan kepala desa sudah habis 13 Maret lalu. Kalau SK-nya sudah keluar, kita selenggarakan pelantikan Pj. Kades,” kata Yusuf kepada Radar Lamsel, Kamis (14/3) kemarin. Selain pneunjukkan 13 Plh Kades, Yusuf mengatakan bahwa pihaknya juga telah menerima surat pembentukan panitia di 14 desa yang akan menyelenggarakan pesta demokrasi terbesar di desa itu. Dengan hal ini, Yusuf meyakini jika gelaran pilkades dapat dilaksanakan sesuai dengan harapan. “Alhamdulillah, sudah. Desa yang akan menyelenggarakan pilkades sudah membentuk panitianya. Kita semua berharap gelaran ini dapat berjalan dengan baik tanpa gangguan apa pun,” katanya. (rnd)