UPT PKB Penengahan Inventarisir Infrastruktur Yang Rusak

PENENGAHAN – Unit Pelaksana Teknis Pengunjian Konstruksi Bangunan (UPT PKB) Kecamatan Penengahan menginventarisir infrastruktur yang mengalami kerusakan parah di wilayah setempat, Rabu (27/3) kemarin. Dari penelusuran yang dilakukan di Desa Kelaten, Pasuruan, Gandri, dan Banjarmasin itu, UPT PKB menemukan tiga infrastruktur yang rusak.           Inventarisir ini sebagai bentuk pendataan oleh UPT PKB Kecamatan Penengahan yang selanjutnya akan diajukan perbaikan. Tiga infrastruktur yang rusak itu adalah jalan lingkungan yang menghubungkan dua desa. Yakni dari dusun 4, Desa Kelaten ke Dusun Sedider, Desa Banjarmasin.           Selanjutnya, UPT PKB juga menginventarisis ruas jalan lapen yang amblas, serta gorong-gorong ruas Desa Pasuruan – Kelaten – Gandri. Tak ketinggalan, saluran irigasi juga diinventarisir oleh unit yang menangani masalah konstruksi ini. Saluran yang diinvetarisir adalah Daerah Irigasi (DI) Way Penengahan I, dan DI Way Kerinjing. Kasubbag UPT PKB Kecamatan Penengahan, Hermawan, mengatakan dari tiga jenis infastruktur yang diinvetarisir, hanya satu yang sudah masuk dalam rencana perbaikan. Yaitu ruas jalan dan gorong-gorong Pasuruan – Kelaten – Gandri. Semantara untuk yang lainnya, masih akan diajukan terlebih dahulu. “Yang itu (Pasuruan, Kelaten, Gandri) sudah diajukan ke dinas (PUPR), surat-suratnya sudah kita buat. Rencana realisasi tahun (2019) ini,” kata Hermawan kepada Radar Lamsel, Rabu (27/3) kemarin. Menurut Hermawan, pengajuan perbaikan jalan yang rusak tersebut sudah direncanakan oleh pihaknya. Untuk jalan lingkungan onderlagh di dusun 4, Desa Kelaten ke Dusun Sedider, Desa Banjarmasin, rencana perbaikan berupa jalan hotmix sepanjang 2 kilometer dengan lebar 3 meter. “Selanjutnya perbaikan saluran irigasi di DI Way Penengahan I. Lebih parah titik irigasi DI Way Kerinjing, Desa Pasuruan. Kita ajuin juga. Banyak irigasi yang rusak. Jalan juga sama, banyak laporan atau usulan dari warga yang meminta perbaikan,” katanya. Sementara ini, UPT PKB Kecamatan Penengahan masih melakukan inventarisir infrastruktur yang rusak di wilayah itu. Besar kemungkinan, inventarisisr juga akan dilakukan di wilayah lain, misalnya Kecamatan Bakauheni yang merupakan wilayah mereka. (rnd)