GEDONGTATAAN - Selain wilayah kepulauan seperti Pulau Pahawang dan Pulau Legundi, beberapa daerah di Kabupaten Pesawaran seperti daerah pegunungan juga menjadi perhatian serius dari KPUD Pesawaran untuk pendistribusian logistik pemilu di kabupaten setempat.
Komisioner KPU D Pesawaran, Divisi Teknis Edi Sutanto mengatakan, setidaknya terdapat 54 titik TPS yang akses pendistribusian logistik berupa wilayah pegunungan.
\"Kalau pengiriman logistik yang memang harus melalui perairan yakni Pahawang dan Legundi. Sedangkan yang didarat dengan wilayah pegunungan sudah diidentifikasi mencapai 54 TPS,\" ungkap Edi mewakili Ketua KPU Pesawaran, Amin Udin pada Kamis (11/4).
Dikatakan, wilayah pegunungan yang telah diidentifikasi tersebut memang bisa dikatakan cukup berbeda dengan daratan pada umumnya. Seperti di Bayas Jaya, Babakan Loa Kecamatan Way Khilau, Cilimus dan Tanjung Agung Kecamatan Teluk Pandan; Desa Hanau Berak dan Padangcermin Kecamatan Padangcermin dan titik lainnya.
\"Dan itu untuk penanganannya diserahkan ke PPK masing-masing wilayah. Kita khusus yang di wilayah kepulauan,\" jelasnya.
Menurut Edi, meskipun Pesawaran dengan kondisi wilayah yang memilki kepulauan dan pegunungan namun pendistribusian logistik sudah disesuaikan dengan jadwal yang telah ditetapkan. Dimana untuk wilayah pegunungan memang mendapat perlakuan khusus.
\"Ada satu titik TPS di Bayas Jaya, yang harus diangkut dengan motor atau di ojek. Kalau sampai yang menyebrang sugai tidak ada, paling wilayah pegunungan yang mendapat perlakukan khusus,\" imbuhnya.
Lebih jauh pihaknya menambahkan, khusus wilayah kepulauan semua logistik dipastikan safety, yakni dibungkus dobel dengan plastik dan ditutup dengan terpal untuk menghindari terkena air. Dan rencananya titik penyeberangan logistik menuju dua kepulauan tersebut melalui Desa Bawang tepatnya di Dermaga Pemindangan.
\"Karena melalui dermaga itu lebih savety dan dari sisi geografis ombak tidak terlalu besar karena sudah terhalang oleh gunung. Nah, begitu juga nanti usai pencoblosan, logistik kembali dibungkus dobel sama seperti keberangkatan untuk di kembalikan ke kabupaten,\" pungkasnya. (Rus)