Ayo Bangun Desa

Kamis 18-02-2016,09:17 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi

KALIANDA – Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Lampung Selatan DR. H. Zainuddin Hasan, M.Hum – Nanang Ermanto resmi dilantik, Rabu (17/2) kemarin. Pelantikan yang dilakukan Gubernur Lampung M. Riedho Ficardo di Gedung DPRD Lampung itu berjalan lancar dan khidmat. Usai pelantikan, Zainudin – Nanang selanjutnya bertolak ke Kabupaten Lamsel. Di Lamsel, ZaiN telah ditunggu ribuan rakyat Lamsel yang telah memadati Stadion Raden Intan, Kalianda. Mereka sudah memadati tempat itu sejak pukul 11.00 WIB. Suara gemuruh dan tepuk tangan rakyat menyambut kedatangan orang nomor satu dan dua di Bumi Khagom Mufakat ini sekitar pukul 15.00 WIB. Di tempat itu, proses transisi pemerintahan Kabupaten Lamsel dilakukan. Serah terima jabatan dilakukan dari Pj. Bupati Lamsel H. Kherlani kepada H. Zainudin Hasan – Nanang Ermanto. Peralihan kepemimpinan itu disaksikan ribuan rakyat Lampung Selatan. Sejumlah pejabat dan tokoh politik hadir dalam kegiatan itu. Terlebih tokoh politik koalisi ‘Ayo Bangun Desa’ yang mengusung pasangan ZaiN pada pilkada. Jajaran Forkopimda Lamsel diantaranya Ketua DPRD Lampung Selatan H. Hendry Rosyadi, S.H.,M.H, Dandim 0421 Letkol Inf. I Ketut Mertagunarda, Kapolres Lamsel AKBP Adi Ferdian Saputra, S.I.K juga nampak dibarisan depan. Usai serah terima panggung hiburan yang sebelumnya menghibur puluhan ribu rakyat itu diambil alih Zainudin – Nanang. Ditempat itu, Zainudin berorasi. Ia menyapa rakyat Lamsel dengan lambaian tangan khas-nya. Di lapangan itu Zainudin berkomitmen akan menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya. Dia dan pasangannya Nanang Ermanto akan mengejawantahkan program pembangunan pro-rakyat dengan gerak cepat. Salah satunya adalah memanfaatkan keberadaan Bandara Raden Intan II dan Pelabuhan Bakauheni yang berlokasi di wilayah Kabupaten paling ujung sumatera ini. Menurutnya, dua kawasan tersebut semestinya memiliki peranan dalam rangka peningkatan roda perekonomian masyarakat. Jika selama ini keberadaannya tidak ada manfaat bagi masyarakat Lamsel dan pemerintah daerah, hal tersebut dirasa sangat mubazir. “Bandara dan Pelabuhan Bakauheni keduanya lokasinya di Lamsel. Jadi, harus ada manfaat bagi masyarakat. Kita akan upayakan ada nilai tambah untuk Lamsel baik masyarakat dan pemerintah,” ungkap Zainudin. Sejauh ini, Zainudin mengaku belum mengetahui secara detail apa kontribusi yang telah diberikan oleh pihak Pelabuhan Bakauheni maupun Bandara Raden Intan II, Natar. Kedepan, pada masa kepemimpinannya akan melakukan koordinasi lebih lanjut dengan pihak yang bernaung dibawah kementerian perhubungan ini. “Yang pertama saya akan mendengarkan dari jajaran Dinas Perhubungan dulu. Seperti apa keberadaan bandara dan pelabuhan itu. Setelah informasinya saya terima, baru saya akan berkoordinasi dengan pihak pelabuhan dan bandara,”imbuhnya saat diwawancarai awak media. Lebih lanjut dia mengatakan, kontribusi yang harus diberikan pihak bandara maupun pelabuhan setidaknya bisa memberikan lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar. Sehingga, masyarakat bisa meningkat ekonominya dengan adanya lokasi tersebut. “Minimal warga sekitar diberikan lahan untuk berdagang asongan misalnya. Atau, pekerjaan yang lain di dalam lokasi itu. Agar masyarakat juga merasakan dampaknya dengan adanya pelabuhan dan bandara yang ada di lokasi kita,”pungkasnya. Zainudin juga kembali menegaskan bahwa rakyat sudah saatnya bersatu bersama-sama membangun Lamsel. Karenanya ia mengingatkan sekarang ini sudah tidak ada lagi terkotak-kotakan seperti pada pilkada 9 Desember 2015 lalu. Karena itu, Dia melanjutkan, dalam proses pembangunan Lamsel dirinya akan mengikut sertakan semua pihak pemangku kepentingan (stakeholders) yang ada di Lamsel. “Peran tokoh adat, agama, masyarakat, perempuan, pemuda, para akademis, para petani, jajaran eksekutif, legislatif dan yudikatif sangat penting. Karena pembangunan akan berhasil jika kita memberdayakan seluruh potensi yang ada. Semangat yang digelorakan adalah Ayo Bangun Desa!,” ungkap adik Ketua MPR-RI H. Zulkifli Hasan ini. Dia menerangkan, Lamsel memiliki potensi melimpah. Sektor pertanian misalnya. Di bidang pertanian, Lamsel memiliki potensi terutama tanaman padi, jagung, serta ubi kayu. Di Bidang Peternakan memiliki potensi penggemukan Sapi, Kambing, dan industri pakan Ternak. Dalam Bidang Perikanan, hamparan yang sangat Luas dari pertanian dan Luasnya kawasan laut merupakan Potensi yang luar biasa bagi Lamsel. Potensi pariwisata juga menjadi andalan Lamsel. Dimana keindahan alam yang tidak dimiliki oleh kabupaten lainnya di Lampung ada di Lamsel. Diantaranya, Pulau Condong Sulah, pantai Merak Belatung, Krakatau Nirwana Resort, Pantai Laguna Helau, Pantai Wartawan, Pulau Sebesi dan Sebuku. Lamsel juga memiliki sumber Air Panas Way Belerang, Sumber Air panas di Natar, dan masih banyak Potensi Wisata yang memiliki daya tarik unik untuk dikembangkan bagi wisatawan Lokal maupun Manca Negara. “Mengembangkan seluruh potensi yang dimiliki Lamsel adalah prioritas saya selama menjadi Bupati. Saya mohon dukungannya dari semua pihak, terutama masyarakat. Karena rakyat yang paling tahu apa yang menjadi kebutuhan mereka, karenanya saya akan selalu dekat dengan rakyat,” pungkasnya. (idh/edw/rnn)

Tags :
Kategori :

Terkait