Bursa Inovasi Desa Diharapkan Tidak Monoton

TANJUNG BINTANG - Bursa Inovasi Desa diharapkan bisa direalisasikan dalam APBDes agar pembangunan di desa tidak monoton dan cenderung ikut-ikutan. Demikian disampaikan Kabid PMD Lamsel Khairullah saat membuka Bursa Inovasi Desa cluster I yang terdiri dari lima kecamatan di Balai Desa Jatibaru, Kamis (2/5).  Menurutnya, bursa inovasi desa diharapkan bisa mengasah ide masyarakat dalam pembangunan fisik maupun non fisik. \"Pembangunan yang inovatif tentu sangat dibutuhkan oleh desa,\" tuturnya.  Ia berharap 68 desa di cluster I mampu memahami makna dari bursa inovasi desa yang digelar setiap tahunnya. \"Ya semoga desa kita lebih maju dengan inovasi-inovasi,\" kata dia.  Sementara itu, Ketua PID Cluster I Novian mengungkapkan ada tiga bursa inovasi yang diisi oleh desa diantaranya pembangunan fisik dan non fisik. \"Intinya para kades harus mengisi komitmen dalam bursa inovasi desa untuk dianggarkan tahun depan,\" ucapnya.  Ia menjelaskan, sebelumnya semua desa sudah mendapat kertas komitmen inovasi desa. \"Jadi desa-desa harus menulis komitmen pembangunannya yang beda dari biasanya,\" pungkasnya. (kms)