OPM Bantu Tingkatkan Penjualan Produk Lokal

SRAGI – Operasi pasar murah (OPM) yang akan di gelar di 17 kecamatan wilayah Lampung Selatan menjadi salah satu opsi untuk memasarkan hasil panganan lokal yang ada di Lampung Selatan.           Salah satunya Dinas Perikanan Lampung Selatan. Gelaran pasar murah teresebut dimanfaatkan untuk memasarkan berbagai macam jenis olahan ikan dari kelompok pengolah dan hasil pemasaran (Poklahsar) dan kelompok budidaya perikanan (Pokdakan) di wilayah Lampung Selatan.           Kepala Bidang Budidaya Perikanan, Dinas Perikanan Lampung Selatan Entin Sumartini mengatakan, gelaran pasar murah yang dilakansanakan oleh Pemkab Lamsel dapat dijadikan opsi untuk memasarkan hasil olahan ikan dari poklahsar ataupun pokdakan yang ada di wilayah Lampung Selatan.           “Gelaran operasi pasar murah menjadi opsi yang sangat baik untuk memasarkan berbagai hasil olahan ikan dari kelompok poklahsar ataupun pokdakan di binaan Dinas Perikanan Lampung Selatan,” kata Entin Sumartini kepada Radar Lamsel, pada saat gelaran pasar murah di Desa Kuala Sekampung, Kecamatan Sragi, Rabu (8/5).           Entin menerangkan, pada gelaran pasar murah tersebut pihaknya memasarkan berbagai jenis olahan ikan seperti, ikan asin, pempek, nuget ikan, rumput laut hingga ikan segar dari hasil budidaya pokdakan  di wilayah Kecamatan Sragi.           “Pasar murah ini cukup efisien untuk menjual hasil olahan ikan yang ada di Lampung Selatan, karena angka pembelinya cukup tinggi. Dengan begitu ajang ini juga bisa medongkrak hasil produksi poklahsar ataupun pokdakan,” terangnya.           Usef, salah satu anggota Pokdakan Majubersama Desa Baktirasa mengakui bahwa ajang pasar murah ini sangat efisien untuk memasarkan ikan hasil budidaya kelompokya.           Usef mengungkapkan, gelaran pasar murah tersebut pihaknya memasarkan sebanyak 50 kilogram ikan lele dan gurame yang habis dalam sekejap dibeli masyarakat.           “Sangat membantu, Mas. Harga per kilogramnya juga tinggi yaitu Rp 17.000 untuk ikan lele, dan Rp 33.000 ikan gurame. Harapan kami pasar murah ini dapat dilaksanakan lagi untuk tahun depan,” harapnya. (vid)