SRAGI – Setelah dua tahun tidak difungsikan, akhirnya Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung Selatan kembali mengaktifkan kembali Radio Rig yang tersebar di tujuh kecamatan wilayah Kabupaten Lampung Selatan. Hal tersebut diungkapkan oleh Staf Pencegahan Kesiapsiagaan, BPBD Lampung Setalan, Romi Royyin saat menyerahkan satu unit Radio Rig di Posko BPBD wilayah Kecamatan Sragi, Kamis (9/5). Romi menerangkan, setelah melakukan pendataan kerusakan pada Januari lalu, kini Radio Rig yang berada di posko BPBD di tujuh kecamatan mulai diaktifkan kembali. Romi menyebutkan, tujuh kecamatan tersebut antara lain, Kecamatan Kalianda, Katibung, Rajabasa, Penengahan, Bakauheni, Ketapang, dan Kecamtan Sragi. “Setelah melakukan pendataan kerusakan, dan dilakukan perbaikan, mulai dari saat ini Radio Rig yang ada posko BPBD di tujuh kecamatan mulai diaktifkan kembali,” kata Romi kepada Radar Lamsel. Romi mengatakan, kembali diaktifkannya Radio Rig ini sebagai langkah kesiapsiagaan dalam menanggulangi bencana yang terjadi di setiap kecamatan yang menjadi wilayah rawan bencana. “Radio Rig yang terkoneksi langsung di posko BPBD Kabupaten ini memiliki fungsi untuk memberikan informasi bencana, cuaca atau konflik yang terjadi di wilayah kecamatan,” terangnya. “Tidak hanya di tujuh kecamatan yang menjadi wilah rawan bencana saja, tetapi untuk seluruh kecamatan juga akan diaktifkan yang kami targetkan akan rampung pada Ramadan ini,” sambungnya. Sementara itu, Teknis Radio Diskominfo Lampung Selatan Agus menerangkan, kerusakan Radio Rig yang terjadi selama dua tahun terakhir disebabkan oleh faktor cuaca. “Kebanyakan penyebab kerusakan adalah faktor cuaca. Maka dari itu kami mengaharapkan ketika terjadi hujan petugas posko sebisa mungkin mencabut kabel antena dan pengapian agar ketika tersambar petir tidak mengalami kerusakan,” harapanya. (vid)
Dua Tahun Tak Berfungsi, BPBD Aktifkan Kembali Radio Rig
Jumat 10-05-2019,09:04 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :