Rasionalisasi Anggaran, Banpol PP Pertimbangkan Insentif Makan Pegawai 

GEDONGTATAAN - Rasionalisasi yang dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pesawaran untuk mengatasi defisit, berdampak pada pengurangan anggaran organisasi perangkat daerah (OPD). Salah satunya di Badan Polisi Pamong Praja (Banpol PP) Pesawaran. Informasi yang dihimpun ada pengurangan honor 600 personel sebesar Rp. 100 ribu. Kepala Banpol PP Pesawaran Effendi membenarkan ada rasionalisasi anggaran.  “Ya, memang kita ada rasionalisasi anggaran. Tapi tidak hanya kita. Seluruh OPD,” kata Effendi pekan lalu. Ia juga membantah ada pengurangan honor personel Pol PP. Rasionalisasi dilakukan untuk anggaran belanja ATK, belanja tidak langsung dan beberapa opsi lain. “Ya, nggaklah (pengurangan honor, Red). Hanya saja, ada opsi merampingkan insentif makan bagi anak-anak Pol PP. Tapi masih dalam pembahasan. Belum final. Kalau gaji, tetap utuh,” tegasnya. Dilanjutkan, honor personel Banpol PP besarannya masih tetap. Sedang insentif makan nilainya bervariasi. Menurutnya, jika opsi pengurangan insentif makan diambil, maka akan dilakukan pada APBD Perubahan 2019  “Untuk pengurangan insentif (makan), kami masih mempertimbangkan opsi ini,” Effendi menegaskan. (Red)