Awas! Gelombang Setinggi 6 meter Melanda Selat Sunda

Selasa 23-07-2019,09:49 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi

KALIANDA – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Maritim Lampung telah mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi di wilayah Lampung. BMKG menyebut ada beberapa titik di wilayah perairan Lampung yang berpotensi mengalami gelombang tinggi. Diantaranya perairan barat Lampung, Selat Sunda Selatan, dan Samudera Hindia Barat Lampung. Sekarang ini, di pantai timur Lampung juga sudah mencapai kenaikan gelombang tinggi hingga mencapai 1,25 meter. Kenaikan gelombang ini cukup signifikan karena sebelumnya tinggi gelombang berkisar antara 0,5-0,8 meter. Sementara itu, wilayah perairan Selat Sunda Selatan, pantai barat Lampung, dan Samudera Hindia Barat Lampung gelombang tinggi bisa mencapai 4-6 meter.Kondisi itu pun disertai dengan hembusan angin yang cukup kencang hingga mencapai 25 knots. Wilayah perairan Kabupaten Lampung Selatan yang masuk dalam perbatasan antara Selat Selatan dan Selat Sunda Utara, juga masuk dalam kategori gelombang tinggi. Menurut Ilham, hal itu terjadi karena ada wilayah yang menjorok ke Selat Sunda Selatan. Sebagian besar wilayah perairan Lampung Selatan juga masuk ke Selat Sunda Selatan.           “Angin jadi pemicu gelombang tinggi tersebut. Kalau kita lihat, kenaikannya lumayan,” kata Kepala Operasional BMKG Maritim Lampung, Ilham Syarief Putra, saat dikonfirmasi Radar Lamsel, Senin (22/7) kemarin. Pria yang akrab disapa Ilham ini melanjutkan, gelombang tinggi tersebut akan mulai terjadi sejak 21 Juli hingga sepekan ke depan. Meski demikian, segala kemungkinan masih bisa saja terjadi. Ilham mengatakan bahwa pihaknya kan terus memperbarui data seputar perkembangan cuaca di titik-titik tersebut. “Kami akan update terus perkembangan cuaca tersebut. Tapi sekarang ini, kami memprediksi kalau gelombang tinggi dan angin kencang akan berlangsung selama seminggu,” katanya. (rnd)

Tags :
Kategori :

Terkait