Lelang Selesai, DAK 2019 Siap Dikerjakan

Proyek Rp 9 Miliar Batal Karena Berkas tak Lengkap

KALIANDA – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Lampung Selatan secara marathon menyelesaikan tahapan lelang kegiatan yang bersumber dari APBD 2019. Bahkan, kegiatan yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) 2019 dipastikan siap dilaksanakan dalam waktu dekat. Diketahui, Pemkab Lamsel melalui DPUPR memperoleh anggaran DAK 2019 sebesar Rp35 Miliar untuk pembangunan infrastruktur dan irigasi. Saat ini, kegiatan yang terbagi dalam enam paket kegiatan itu dikabarkan telah selesai kontrak dan segera bergulir. “Ya benar. Proses lelang untuk DAK 2019 sudah selesai lelang dan sudah ditentukan pemenangnya. Bahkan, pertengahan Juli kemarin juga sudah melakukan tandatangan kontrak untuk segera dikerjakan,” ungkap Plt Kepala DPUPR Lamsel Agustinus Oloan Sitanggang kepada Radar Lamsel di Kantor Pemkab Lamsel, Senin (29/7) kemarin. Dia menjelaskan, dari keseluruhan kegiatan tersebut terdapat dua kegiatan yang nilainya sekitar Rp9 Miliar yang diperuntukan pembangunan infrastruktur dianggap batal. Sebab, pihak rekanan yang ditunjuk sebagai pemenang lelang tidak mampu menunjukan kelengkapan berkas yang dibutuhkan. “Ada dua kegiatan yang dibatalkan dari DAK 2019 karena pemenangnya tidak bisa menunjukan bukti pemberkasan. Khusus kegiatan infrastruktur. Untuk detail kegiatannya secara keseluruhan saya tidak hafal. Aturan dalam kegiatan DAK, jika terjadi pembatalan maka anggarannya tidak ditransfer oleh pusat ke daerah,” jelasnya. Disisi lain, lanjut dia, sejumlah kegiatan dari APBD 2019 kategori penunjukan langsung (PL) sudah mulai bergulir. Salah satunya adalah perbaikan risplang Kantor Bupati Lamsel yang rusak, beberapa waktu lalu. “Benar, perbaikan Kantor Bupati yang nyaris roboh sudah mulai dikerjakan. Itu PL yang nilainya dibawah Rp200 jutaan. Karena sifatnya darurat maka langsung ditangani oleh pihak rekanan yang ditunjuk. Mudah-mudahan, dalam waktu dekat bisa selesai dan ruangan nya bisa segera digunakan kembali,” pungkasnya. (idh)