Ingin Merubah Desa Bersama Milenial Tujuh Kepala Desa (Kades) terpilih hasil Pilkades serentak gelombang III di Kecamatan Jati Agung baru saja dilantik oleh Plt. Bupati Lampung Selatan H Nanang Ermanto. Dari tujuh kades tersebut ada satu tokoh yang menarik untuk diketahui lebih jauh sosoknya, apalagi dia merupakan Kades termuda. Siapa dia ? Berikut Profil singkatnya. Laporan Kemas Yogi, Jati Agung PRIA murah senyum dengan postur tubuh tinggi, sempat diragukan kemampuannya saat maju dalam Pilkades Fajarbaru beberapa waktu lalu. Bahkan dari delapan bakal calon kades hingga mengerucut menjadi lima calon dirinya belum diperhitungkan. Tetapi, keunggulan M. Agus Budiantoro, S.HI dalam Pilkades serentak menjadi bukti bahwa tidak ada hal yang tidak mungkin. Apalagi secara usia dirinya merupakan calon kades termuda diantara lima calon lainnya. Usaha maksimal dan kerja keras pria yang akrab disapa Mas Bro (M Agus Biantoro) itu akhirnya membuahkan hasil. Dia terpilih setelah memperoleh 1.025 suara selisih jauh dari calon kuat lainnya yang merupakan Incumben dengan perolehan 825 suara. Sosok Masbro atau Budi terbilang pemula dalam pertarungan Pilkades, tetapi pengalamannya sebagai Aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) membuat hal tersebut tidak begitu sulit baginya. Anak kandung dari pasangan Saeun dan Sutarsinih merupakan warga dusun III A Rt 004/Rw 007, Desa Fajarbaru ini juga menjadi salah satu kades termuda di Kabupaten Lampung Selatan. Ya, Pria kelahiran 18 Agustus 1986 itu memang sangat menarik simpati dan selaras dengan keinginan masyarakat untuk melakukan perubahan di pemerintahan desa akhirnya mendorong Budi maju dalam kontestasi Pilkades 2019, sekaligus mewakili dari kaum milenial yang kedepannya akan membawa berbagai perubahan,terutama pemerataan di segala bidang dan transparansi yang selama ini di nilai kurang oleh masyarakat. Pasca dilantik menjadi Kades Fajarbaru periode 2019-2025, Budi berharap amanah yang diembannya bisa dilaksanakan dengan sebaik mungkin. Jiwa kepemimpinan Suami dari Eni Triyani, S.Pd ini terlihat ketika aktif di organisasi kemahasiswaan yakni HMI. Selain dikenal bertanggung jawab dan berdedikasi, Budi mampu mengayomi baik kalangan muda maupun yang tua. \"Saya maju dalam Pilkades bukan karena ambisi pribadi, melainkan karna dorongan dari para tokoh yang memberikan kepercayaan kepada saya. itu yang memotivasi saya dalam melakukan perubahan,” ungkapnya. Menurutnya, Desa Fajarbaru yang berbatasan langsung dengan Kota Bandar Lampung sejatinya bisa lebih baik dari saat ini. Bahkan keterampilan pemudanya bisa berdaya saing dengan pemuda di perkotaan, oleh sebab itu Budi sangat bertekad untuk menjadikan desanya lebih baik. \"Insya Allah dengan tekad yang lurus dan kuat, saya yakin bisa merubah Desa Fajarbaru berbudaya dan berdaya saing,\" tuturnya. Berlabel sebagai kades muda, Masbro tentu akan memperjuangkan aspirasi pemuda di desanya, apalagi pemuda yang kreatif tentu akan mendapat dukungan penuh dari dirinya. \"Bagi saya kreatifitas adalah mereka yang mempunyai motivasi meraih pencapaian dalam membina dan menciptakan kreasi untuk memberikan solusi dalam kegiatan positif bagi anak anak muda kita, bukan hasrat atau hawa nafsu untuk saling melemahkan ataupun saling menjatuhkan,\" ungkapnya. Dibidang kesehatan, dia juga mencoba menerebos kebiasaan buruk pungutan liar (pungli) yang menyusahkan warga miskin saat menderita sakit. Khususnya penyediaan Ambulance sebagai sarana kesehatan. \"Saya sejak lama sudah menyiapkan ambulan gratis bagi masyarakat Desa Fajarbaru, Insya Allah akan saya teruskan,\" tuturnya. Kepribadian Budi memang sangat disukai warga Desa Fajarbaru saat ini, meski berasal dari kalangan muda tetapi dirinya mampu merangkul kalangan tua dan dijadikan sebagai mentor dalam kesehariannya. (*)
M. Agus Budiantoro, Kades Termuda se Lamsel
Senin 26-08-2019,09:17 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :