Korban Kebakaran Bandaragung Disantuni

Jumat 06-09-2019,09:19 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi

SRAGI – Khoirudin (45) warga Dusun Kualajaya, Desa Bandaragung, Kecamatan Sragi yang menjadi korban kebakaran pada 12 Agustus lalu kembali menerima bantuan sosial dari pemerintah desa setempat.           Bantuan sosial, berupa material bangunan rumah itu diserahkan langsung oleh jajaran Pemerintah Desa Bandaragung dengan didampingi Camat Sragi, Bibit Purwanto, Kamis (5/9).           Skeretaris Desa Bandaragung, Asikin mengatakan , bantuan yang diberikan kepada keluarga Khaerudin sebagai bentuk rasa kepedulian Pemerintah Desa Bandaragung beserta masyarakat.           “Bantuan yang kami berikan ini dari hasil penggalangan dana dari pemerintah desa dan masyarakat untuk membantu Khaerudin yang menjadi korban kebakaran,” kata Asikin kepada Radar Lamsel.           Asinkin menjelaskan, penggalangan dana yang digerakkan oleh tim Kampung Siaga Bencana Desa Bandaragung. Dimana dari hasil penggalangan tersebut  memperoleh dana sebesar sekitar Rp 13 juta yang diserahkan kepada Khaerudin dalam bentuk materian bangunan.           “Bantuan ini memang khusus untuk membantu Khaerudin yang kehilangan rumahnya akibat kebaran tersebut. Dimana bantuan kami serahkan dalam bentuk, material semen, kayu, asbes, dan GRC untuk dinding rumah dengan nominal Rp 13 juta,” terangnya.           Ketua Kampung Siaga Bencana Desa Bandaragung, Iskandar mengatakan, setelah bantuan tersebut diserahkan.  Proses pembangunan rumah akan dilakasnakan dengan bergotong royong bersama masyarakat.           “Setelah bantuan diserahkan, proses pembangunan rumah akan dilaksanakan dengan bergotong royong bersama masyarkat,” ucapnya.           Sementara Camat Sragi, Bibit Purwanto yang turut hadir dalam penyerahan bantuan tersebut, memberikan apresiasi kepada masyarakat Bandaragung yang memiliki rasa kepedulian untuk membantu sesama.           “Bantuan ini menjadi bukti masyarakat Bandaragung masih memiliki rasa kepedulian. Harapan dengan adanya bantuan ini bapak Khaerudin bisa kembali membangun rumahnya,” harapnya.           Pada peristiwa naas yang terajadi Senin 12 Agustus lalu, selain kehilangan rumah, Khaerudin juga kehilangan buah hatinya, Maulana (8) yang meninggal dalam kebakaran tersebut. (vid)

Tags :
Kategori :

Terkait