Berharap Desa Tingkatkan Insentif Guru PAUD

SRAGI – Himpunan Pendidikan Anak Usia Dini (Himpaudi) Kecamatan Sragi mengharapkan pemerintah desa dapat meningkatkan insentif tenaga pendidik.           Harapan itu diutarakan oleh Ketua Himpaudi Kecamatan Sragi, Devli pada saat menggelar rapat koordinasi bersama tenaga didik dan Bunda Paud se Kecamatan Sragi, Rabu (13/11).           Devli mengatakan, dorongan pemerintah desa dalam memperhatikan kesejahteraan tenaga didik PAUD menjadi hal yang tidak bisa di lepas dalam mendukung berjalannya program PAUD yang ada di desa           “Insentif tenaga didik PAUD ini harus selalu menjadi perhatian pemerintah desa. Karena hingga saat ini insentif yang diterima oleh tenaga didik ini masih sangat kecil,” ujar Devli kepada Radar Lamsel, di sela kegiatan rakor bulanan tersebut.           Devli menerangkan,  saat ini dari sepuluh desa yang ada di Kecamatan Sragi memiliki 42 tenaga didik PAUD, yang hingga saat ini hanya mendapatkan insentif dari pemerintah desa sebesar Rp 100 ribu per bulan.           Ditahun 2020 mendatang pemerintah desa diharapkan dapat memperhatikan kesejahteraan tenaga didik PAUD dengan meningkatkan insentif tenaga didik PAUD.           “Saat ini Kecamatan Sragi memiliki 14 PAUD  dengan 42 tenaga didik yang hanya mendapatkan insentif sebesar Rp 100 ribu per bulan. Harapan kami pada 2020 mendatang pemerintah desa dapat meningkatkan insentif tendik PAUD sebesar 100 persen ,” ucapnya.           Dalam kesempatan tersebut, Devli juga mengharapkan bunda PAUD yang ada di Kecamatan Sragi dapat menyatukan visi dan misi sehingga program PAUD yang ada di desa bisa bersinergi.           “Tidak hanya itu, dalam kegiatan ini kami juga ini Bunda PAUD yang ada di Kecamatan Sragi bisa menyatukan visi dan misi sehingga program PAUD di setiap desa bisa bersinergi,” harapnya. (vid)