Sampah di Desa Sukaraja Kembali Dikeluhkan

PALAS – Nampaknya Pemerintah Desa Sukaraja Kecamatan Palas harus lebih ekstra menangani masalah sampah. Pasalnya, jembatan Sungai Kekiling di Desa Sukaraja itu kembali menjadi tempat pembuangan sampah liar.           Pantauan Radar Lamsel, jembatan yang berada di perbatasan Desa Kekiling, Kecamatan Kalianda dan Desa Sukaraja itu ditemui sampah rumah tangga yang telah menggunung. Sampah yang dibuang secara sengaja itu selain mencemari sungai, bau busuknya juga menjadi keluhan pengguna jalan.           Gilang (19) salah satu warga setempat mengaku sampah yang berada di jembatan sungai Kekiling itu kembali menumpuk selama musim kemarau beberapa bulan ini, kerana tidak terbawa arus sungai.           “Sampah rumah tangga ini kembali menumpuk. Karena selama musim kemarau sampah tersebut tidak terbawa arus sungai,” kata Gilang kepada Radar Lamsel, Senin (18/11).           Gilang menerangkan, sampah tersebut dibuang dengan sengaja oleh masyarakat. Bahkan kata  sampah yang telah menumpuk tersebut tidak hanya berasal dari desa tetangga, yang membuang sampah pada malam hari.           “Sampah ini enggak hanya dari desa Sukaraja. Tapi ada juga masyarakat dari desa lain yang membuang sampah disitu yang dilakukan pada malam hari. Harapan kami ini bisa menjadi perhatian pemerintah desa untuk menangani sampah tersebut,” ujarnya.           Tupukan sampah ini juga menjadi keluhan pengguna jalan. Mahmudin (47) salah satunya mengaku, cukup terganggu dengan bau busuk yang berasal dari sampah tersebut.           Ia juga berharap sampah tersebut dapat menjadi perhatian serius dari Pemerintah Desa Sukaraja. Pasalnya selain menggangu pengguna jalan sampah ini mencemari sungai.           “Harusnya sampah ini bisa dibersihkan, sehingga tidak mengganggu pengguna jalan. Dan tidak mencemari lingkungan,” ucapnya.           Sementara itu Kepala Desa Sukaraja, Sinarti mengatakan pihaknya akan berupaya membersihkan sampah tersebut dengan mengajak masyarakat untuk bergotong-royong.           “Kami akan mengajak masyarakat bergotong-royong untuk membersihkan sampah tersebut. Kami juga akan memasang papan imbauan di lokasi tersebut,” pungkasnya. (vid)