Gagal Diperbaiki, Warga Pulau Tengah Kecewa

PALAS – Masyarakat Desa Pulau Tengah Kecamatan Palas kembali menanggung kecewa lantaran jalan yang menjadi akses utama menuju Desa Pulau Tengah urung diperbaiki tahun ini.           Padahal Pemerintah Desa Pulau Tengah sudah sejak tiga tahun terahir mengajukan perbaikan jalan yang telah mengalami kerusakan parah tersebut. Namun  pada tahun pengajuan perbaikan jalan tersebut mengalami gagal lelang.           Sekretaris Desa Pulau Tengah Sarno mengaku, merasa kecewa lantaran jalan yang mengalam kerusakan yang dirasakan masyarakatnya sejak lima tahun belakangan itu kembali gagal dilakukan perbaikan.           “Yang paling merasa kecewa yaitu masyarakat. Karena jalan ini kian tahun semakin mengalami kerusakan parah, menjadi keluhan masyarakat,” kata Sarno kepada Radar Lamsel, saat ditemui di kantornya, Selasa (25/11)           Padalah, kata Sarno, jalan tersebut merupakan akses satu-satunya menuju Desa Pulau Tengah. Pemerintah Desa Pulau Tengah juga selalu mengajukan perbaikan sejak 2017 lalu, namun belum mendapatkan realisasi perbaikan.           “Jalan ini akses satu-satunya maka dari itu kami selalu mengajukan perbaikan namun hingga saat ini belum mendapatkan realisasi perbaikan,” terangnya.           Hal senada juga diungkapkan oleh Iwan (46) salah satu warga yang juga merasa kecewa. Karena kerusakan jalan tersebut sangat menghambat aktivitas tranfortasi masyarakat setempat, terutama saat musim hujan.           “Ya kami sangat kecewa, Mas. Karena yang sangat terdampak akibat kerusakan jalan ini yakni aktivitas pertanian, mobil pengangkut hasil panen jadi susah masuk saat musim hujan,” ujarnya.           Sementara itu Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Penguji Konstruksi dan Bangunan Kecamatan Palas Slamet menjelaskan, kerusakan jalan tersebut urung diperbaiki lantaran gagal dalam proses lelang.           “Jalan Pulau Tengah ini memang sudah masuk dalam proses lelang tahun ini, namun gagal. Harapan kita tahun depan jalan ini bisa terealisasi,” harapnya. (vid)