Pemerintah Desa Banjarmasin Bangun Infrastruktur Semua Dusun

Jumat 29-11-2019,09:44 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi

PENENGAHAN – Pemerintah Desa Banjarmasin, Kecamatan Penengahan terus berupaya meningkatkan sarana infrastruktur di wilayahnya. Ini terlihat dari gencarnya pembangunan yang dilakukan pemerintah desa dari tahun ke tahun. Sama seperti tahun 2018 lalu, tahun ini pemerintah desa setempat sepakat membangun infrastruktur yang menyentuh semua dusun.           Pembangunan yang dilakukan di 4 dusun itu meliputi sejumlah titik. Di dusun 1 misalnya, pembangunan jalan rabat beton dilakukan di 2 gang dengan panjang jalan 155 meter dengan lebar bervariasi. Di dusun 2 juga sama, jalan yang dibangun di 2 gang ini mencapai panjang 111 meter.           Berlanjut ke dusun 3, pembangunan rabat beton dilakukan sepanjang 65 meter. Dan di dusun 4 sepanjang 93 meter. Kemudian ada dua tambahan pembangunan jalan yang dilakukan di 2 titik. Pertama di gang mushola, dan jalan penghubung ke wilayah perkebunan di dusun 4.           Kepala Desa Banjarmasin Umar Dani mengatakan, proses pengerjaan jalan rabat beton tahun ini dilakukan secara merata. Ini dilakukan agar seluruh wilayah di Desa Banjarmasin tersentuh pembangunan. Umar menjelaskan, pembangunan jalan rabat beton di empat dusun memakan anggaran sebesar anggaran Rp391 juta lebih. “Totalnya ada tujuh titik pembangunan di empat dusun itu,” kata Umar kepada Radar Lamsel, Kamis (28/11/2019).      Umar mengatakan pembangunan yang dilakukan selama pemerintahannya harus menyentuh semua dusun. Upaya ini dilakukan karena Umar ingin melihat masyarakatnya merasakan dampak pembangunan yang telah kerjakan sejak 2 tahun terakhir. “Disisi lain, kami juga mengikutsertakan pembangunan infrastruktur lain seperti talut dan drainase,” katanya. Dalam proses pengerjaan, Umar mengatakan pihaknya melibatkan seluruh elemen baik dari pemerintahan dan pihak masyarakat. “Semuanya kami libatkan, dari aparat desa, kadus, RT, dan masyarakat semuanya ikut. Karena kami bekerja bersama untuk membangun desa,” katanya. Perhatian Terhadap Tenaga Pendidik Pemerintah Desa Banjarmasin juga berkomitmen membentuk kualitas sumber daya manusia (SDM) sedini mungkin. Tentunya melalui jalur pendidikan. Dalam hal ini, Umar menyadari betapa pentingnya peran tenaga pendidik sebagai motor yang mengajari anak-anak di desanya. Karenanya, Umar mengatakan pihaknya telah menggelontorkan dana insentif bagi tenaga pendidik PAUD dan guru mengaji di desanya. Menurut Umar, insentif yang diberikan memang seadanya. Namun, pihaknya akan tetap berupaya meningkatkan insentif itu setiap tahun. “Jumlahnya setiap bulan Rp150 ribu. Tapi kami berkomitmen, dan ini sebagai bentuk perhatian kami kepada guru-guru PAUD, maupun guru ngaji,” katanya. Sebagai orang nomor satu di desa, Umar menyadari pentingnya dunia pendidikan. Apalagi di desa. Menurutnya, apapun yang berkaitan dengan desa maka harus diperhatikan oleh pemerintahnya. “Kami memang fokus di infrastruktur. Tetapi ada juga hal yang tidak kalah penting. Pendidikan bisa menjadi penentu, karena alasan ini kami ingin anak-anak dan tenaga pendidik di desa ini bisa merasakan seperti yang dirasakan desa lain,” ujarnya. (rnd)

Tags :
Kategori :

Terkait