Kasatker Diminta Tingkatkan Koordinasi

KALIANDA – Sinergisitas dan koordinasi menjadi kunci penting dalam pembangunan. Sayangnya dua hal itu sepertinya tak dimiliki jajaran Pemkab Lampung Selatan. Alhasil, Bupati Lamsel Dr. H. Zainudin Hasan mengeluh soal minimnya koordinasi para kepala SKPD dilingkungan Pemkab Lamsel. Kedepan ia meminta agar koordinasi antar kepala SKPD dan dirinya benar-benar dilakukan seefektif mungkin. Saking minimnya koordinasi ia sampai tidak tahu mengenai pembangunan satu unit pasar Ikan di Kecamatan Bakauheni yang dilakukan Pemerintah Pusat. Saat ditanya mengenai perkembangan pembangunan pasar itu pun Zainudin menjawab seperlunya. “Koordinasi kepala satker ini kurang. Kedepan harus ditingkatkan lagi,” kata Zainudin saat memimpin rapat bulanan Pemkab Lamsel diaula Krakatau Kantor Bupati Lamsel, kemarin. Zainudin berharap para kepala SKPD dapat proaktif melaporkan progress pembangunan tahun 2016 yang akan, sedang dan tengah berjalan. Harapan itu diungkapkan mengingat APBD Lamsel tahun 2016 bukan disusun oleh dirinya dan Wakil Bupati Lamsel Nanang Ermanto. “Jadi harus pro aktif. Supaya pembangunan ini benar-benar dapat dirasakan masyarakat,” ungkap dia. Harapan itu bukan tanpa alasan. Adik kandung Ketua MPR-RI Zulkifli Hasan ini mengatakan dirinya baru saja menghadiri undangan dari Kementerian PU di Jakarta mengenai serah terima pembangunan pasar diwilayah Kecamatan Bakauheni. Namun, sebelumnya Zainudin tidak pernah diberikan kisi-kisi atau pandangan soal bantuan pasar tersebut. “Dari kementerian itu banyak yang ditanyakan. Ya, saya jawab saja senang dapat bantuan. Tetapi, wujudnya seperti apa saya tidak tahu. Kan, kalau seperti ini lucu,”jelasnya. Contoh lainnya, lanjutnya, soal pembangunan jalan tol trans sumatera (JTTS) yang tengah berlangsung. Bahkan, dia menyayangkan BAPPEDA yang tidak memiliki gambar atau sketsa JTTS tersebut. “Harusnya kepala satker nya aktif. Jangan tunggu ditanya baru mencari tahu. Kan tidak pantas kalau saya yang nyelonong sendiri cari tahu soal ini. Untung saja saya asli orang Lamsel, jadi sedikit banyak tahu tentang daerah di Lamsel,”tutupnya. (idh)