TEGINENENG - Anggota DPR MPR RI Zulkifli Anwar memberikan sosialisasi 4 pilar kebangsaan di Aula Kantor Kecamatan Tegineneng pada Selasa (3/12). Hal ini dilakukan sebagai upaya agar masyarakat tidak melupakan pancasila.
\"Saya datang kesini ada tugas negara, yakni tugas dari MPR RI untuk menyosialisasikan 4 pilar kebangsaan yakni Pancasila, UUD 1945, NKRI, Bhinneka Tunggal Ika,\" ungkap Zulkifli Anwar saat sosialisasi 4 pilar kebangsaan, Selasa (3/12).
Dikatakan, selain menjalankan tugas sebagai anggota DPR MPR RI untuk menyosialisasikan 4 Pilar Kebangsaan, kedatangan anggota DPR MPR RI 3 periode ini juga untuk mempererat tali silaturahmi dengan masyarakat di Kecamatan Tegineneng.
\"Pada periode 3 ini, langsung saya tentukan di Kecamatan Tegineneng. Dimana tugas kami untuk mengingatkan warga agar jangan sampai melupakan pancasila, bukan berarti tidak pancasilais,\" tegasnya.
Selain Pancalisa, pilar kedua yang disosialisasikan yakni UUD 1945 yang merupakan cikal bakal UUD RI, kemudian NKRI.
\" Kita harus bersatu untuk menjaga NKRI mulai dari keluarga, tingkat desa, kecamatan dan kabupaten. Jangan sampai kita terpecah belah satu dengan yang lain,\" ujarnya.
Kemudian Bhinneka Tunggal Ika, artinya berbeda boleh tetapi harus tetap satu. Satunya harus dipelihara jangan sampai terjadi perpecahan.
\"Kita harus pahami dahulu apa makna persatuan, jangan sekali kali saling menghianati,\" pungkasnya.
Sementara Camat Tegineneng, Syahrudin mengharapkan kepada Anggota DPR MPRI RI Zulkifli Amwar untuk dapat memberikan bimbingan dan arahan tentang 4 pilar kebangsaan.
\"Insya Allah apa yang disampaikan bapak dapat menjadi bekal bagi kami,\" singkatnya.
Diketahui, dalam kegiatan sosialisasi 4 pilar kebangsaan tersebut, selain dihadiri camat Tegineneng, juga dihadiri Danramil Tegineneng, Kapolsek Tegineneng, para kepala sekolah, kepala desa, tokoh masyarakat dan tamu undangan lainnya. (Esn)