Jelang Pilkada Kapolres Temui Tokoh Adat

Jumat 06-03-2020,08:55 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi

WAY PANJI – Menyongsong Pilkada Kabupaten Lampung Selatan tahun 2020 yang aman, damai dan sejuk, Kapolres Lampung Selatan AKBP. Edi Purnomo, SH, SIK,MM menggelar pertemuan dengan para tokoh dan pemangku adat Bali di Kecamatan Waypanji. Orang nomor satu di jajaran Mapolres Lamsel itu mengatakan, Lampung Selatan merupakan miniatur indonesia. Dimana wilayahnya dihuni oleh berbagai masyarakat suku, agama dan budaya yang beragam. “ Dengan khasanah keberagaman ini, mari kita terus memelihara kelestariannya sebagai satu kesatuan, demi mewujudkan kerukunan antar umat beragama di Lamsel,” ungkap Edi Purnomo saat bersirahturahmi kepada para tokoh dan pemangku adat Bali di Desa Bali Nuraga, Kecamatan Waypanji, Rabu (4/3) lalu. Rangkai giat cipta kondusif Mapolres Lamsel dalam menyongsong Pilkada serentak tahun 2020 di Lamsel itu, Edi Purnomo menghimbau kepada para tokoh dan masyarakat di Waypanji itu, untuk terus meningkatkan sinergitas. Selain itu, ia juga mengajak semua unsur masyarakat untuk menghindari konflik sara yang sering dimunculkan oleh orang tidak bertanggungjawab, untuk tujuan tertentu yang dapat memecah belah persatuan ditengah masyarakat yang prural di Waypanji. “ Konflik sara kerap di munculkan oleh segelentir orang yang senang memecah belah. Adapun metode dapat melalui penyebaran berita-berita bohong (Hoax’red),” ujar dia. Untuk itu sambung dia, dalam menyongsong Pilkada di tahun ini, dia berharap masyarakat untuk tidak terprovokasi dengan informasi yang tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenaranya ditengah masyarakat. “ Saya berharap kepada para tokoh dan pemangku adat di Waypanji dapat terus menjaga kerukunan antar umat beragama, saling menghargai dalam perbedaan satu sama lain dan tidak mudah terprovokasi,” harapnya. Sementara, Camat Waypanji Isro Abdi, SE mengucapkan terimakasih atas kehadiran Kapolres Lamsel itu di wilayah kerjanya. Dalam sambutannya ia mengatakan, 7 tahun terkahir kondusifitas masyarakat masih utuh terpelihara. Dimana, dalam kurun waktu itu seluruh masyarakat dan Uspika di Waypanji terus menjaga sirahturtahmi dan sinergitas, upaya menciptakan suasana yang aman, damai dan sejuk ditengah masyarakat. “ Tujuh tahun terakhir dimasa kerja saya, Bersukur dalam kurun waktu itu, kondusifitas masyarkat di Waypanji mampu terpelihara dengan baik. Ditengah masyarakat yang pluralis, sirahturahmi dan sinergitas ditengah masyarakat tetap terpelihara,” ujar Isro Abdi. Masa kelam telah berlalu, “ mari bersama memandang demi Waypanji yang lebih maju,” tutup Isro Abdi. Harapan yang sama pun di katakan oleh salah seorang tokoh Bali Mangku, Wayan Gambar, pada kesempatan itu ia sedikit menceritakan, pada tahun 1963 lalu saat membuka sebuah kawasan menjadi sebuah Desa Balinuraga di Waypanji. Dimana kala itu, jalinan sirahturahmi sudah terpelihara ditengah warga masyarakat yang pluralime di Waypanji. “ Sejak dahulu jalinan sirahturahmi antar umat beragama di Waypanji sudah tercipta dengan baik. Contoh pada mula pembukaan kawasan menjadi sebuah Desa Balinuraga, orang tua saya pernah dihantar mandaki puncak gunung Rajabasa dengan dihantar oleh saudara kita dari suku Lampung.  Mengingat hal tersebut, mari kita saling bergandeng tangan terus memelihara persatuan dan kesatuan demi Lamsel yang lebih baik lagi dimasa mendatang,” kata salah seorang tokoh adat Bali di Waypanji itu. Kegiatan cipta kondusivitas menyongsong Pilkada serentak Lamsel tahun 2020 di Waypanji itu, di gelar di kediaman salah seorang tokoh Bali di Desa Bali Nuraga Wayan Gambar, dihadiri oleh Kapolres Lamsel AKBP. Edi Purnomo, SH.SIK. MM, Kasat Intelkam Iptu. Andi Yunara, SH, MH, KBO Sat Intelkam dan Babinkamtibmas Camat Waypanji Isro Abdi, SE dan masyarakat setempat.(CW2)

Tags :
Kategori :

Terkait