KNPI Harus Tingkatkan Sinergitas dengan Pemkab

Rabu 13-04-2016,00:32 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi

KALIANDA – Keberadaan wadah organisasi kepemudaan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) diharapkan bisa membantu Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan dalam memajukan bumi Khagom Mufakat ini. Hal ini ditegaskan, Bupati Lamsel Dr. H. Zainudin Hasan, M.Hum sat membuka Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) KNPI Lamsel ke-XII di Aula PKK Kabupaten Lamsel, Selasa (12/4) kemarin. Pemuda, kata Zainudin, diharapkan bisa mengambil berbagai peluang baik yang berada dimasa-masa mendatang. Maka, pemuda Lamsel yang tergabung dalam KNPI khususnya dan seluruh pemuda terus bersemangat dalam mewujudkan cita-citanya. “Saya tidak ingin melihat pemuda yang bermalas-malasan dan tidak mau berusaha. Sambut berbagai peluang baik di depan sana. Karena, Zainudin dulu orang kampung yang tidak punya apa-apa tetapi bisa menjadi seperti ini karena kemauan dan semangat yang tinggi,”kata Zainudin saat membuka Musdalub tersebut. Kedepan, imbuhnya, KNPI diharapkan bisa meningkatkan sinergitas dengan Pemkab Lamsel diberbagai bidang. Bahkan, Zainudin berjanji akan menyiapkan akomodasi bagi perwakilan pengurus KNPI untuk berkeliling ke setiap pelosok desa meninjau pembangunan. “Berikan saya masukan-masukan untuk membangun kabupaten ini. Apabila ada pelosok desa yang jalannya rusak, belum ada listrik dan sebagainya. Nanti, kita bersama membangunya. Karena, banyak anggaran dari pusat untuk keperluan hal itu,”tambahnya. Zainudin juga berpesan kepada seluruh OKP yang memiliki hak suara agar tidak tergiur dengan sejumlah imbalan untuk memilih salah satu calon ketua KNPI. “Buka cara pandang kita semua. Tegakkan bahwa yang lurus itu lurus. Saya tidak ingin mendengar adanya politik uang dalam pemilihan ketua KNPI ini,”tegasnya. Lebih lanjut dia berpesan, kepada ketua KNPI terpilih nantinya agar bisa mengayomi dan membesarkan organisasinya. Jadilah pemimpin yang dapat melayani anak buah atau penguruh dibawahnya. “Jadi ketua jangan berfikir hanya jadi bos. Tetapi harus dirubah pola pandang itu. Pemimpin harus melayani. Jangan juga jadi pemarah. Harus diayomi semuanya,”pungkasnya saat diwawancarai sejumlah awak media. (idh)

Tags :
Kategori :

Terkait