SIDOMULYO - Demi menghindari kepanikan dan keresahan melanda ditengah masyarakat, ikhwal informasi yang berhubungan dengan Corona Virus Disease (Covid-19), Puskesmas Rawat Inap (PRI) Sidomulyo mengajak seluruh Tim gugus tugas percepatan penaganan Covid-19 ditingkat desa, untuk memberikan edukasi secara utuh kepada masyarakat tentang Covid-19 dan cara pencegahannya, sesuai Standar Oprasional Prosedur (SOP). Himbauan itu, diutarakan oleh Kepala PRI Sidomulyo dr. Rocky Sihombing saat Rapat Koordinasi (Rakor) bersama jajaran Kecamatan, para tokoh dan seluruh Kepala Desa diwilayah itu di aula Kecamatan setempat, Rabu (8/4). Pada kesempatan itu, dr. Rocky Sihombing pun mengatakan, adapun informasi yang beredar ditengah masyarakat, tentang adanya dugaan satu orang Pasien Dalam Pantauan (PDP), yang berasal dari Sidomulyo, dikatakanya informasi tersebut adalah tidak benar. \" Sempat beredar kabar yang menjadi polemik ditengah masyarakat, bahwa ada satu PDP berasal dari Sidomulyo. Saya sampaikan bahwa kabar itu tidak benar (hoaxs\'red),\" terangnya kepada Radar Lamsel usai kegiatan, kemarin. Dijelaskannya, pihaknya tidak ada otoritas untuk memberikan keterangan prihal Orang Dalam Pantauan (ODP) terlebih Pasien Dalam Pemantauan (PDP). \" Protapnya, kewenagan yang dapat memberikan keterangan terkait informasi ODP dan PDP tersebut, adalah Pemerintah Pusat melalui Tim gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 di tingkat Provinsi, \" jelasnya. Untuk itu dirinya menghimbau kepada masyarakat untuk tidak mudah percaya dan jangan panik atas beredarnya informasi yang tidak akuntabel. \" Bila ada informasi bohong yang berkaitan dengan Covid-19 dan berpotensi meresahkan masyarakat, maka dapat mencari tahu langsung kebenarannya melalui Puskesmas setempat, agar tidak menjadi polemik yang dapat menimbulkan kegaduhan dan berpotensi menggangu kondusifitas di wilayah Sidomulyo,\" pintanya. Sejauh ini kata dia lagi, Kecamatan Sidomulyo merupakan wilayah zona aman. \" Sampai hari ini, masyarakat di Kecamatan Sidomulyo masih aman dari risiko paparan virus berbahaya ini, \" ucapnya. Kemudian, pada kesempatan tersebut, dia juga mengajak kepada seluruh unsur yang hadir untuk dapat mengedukasi masyarakat tentang Covid-19, secara utuh melalui posko siaga Covid-19 di desa masing-masing, sesuai Standar Oprasional Prosedur (SOP) melalui mekanisme yang telah ditetapkan oleh Pemerintah. \" Kami pun berharap kepada seluruh Tim gugus tugas di tingkat desa, dapat mengedukasi masyarakat tentang Covid-19 secara utuh. Agar, masyarakat mengerti dan paham bagaimana cara menyikapinya dengan bijak dan baik, \" harapnya.(CW2)
Cegah Kepanikan, Edukasi Masyarakat Tentang Covid-19
Kamis 09-04-2020,09:17 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :