Woro-woro Ajak Warga Pakai Masker

Senin 13-04-2020,08:45 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi

CANDIPURO - Upaya antisipasi untuk mencegah serta memutus rantai penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19), oleh Tim gugus tugas percepatan penaganan Covid-19 di wilayah Candipuro terus digaungkan. Seperti yang dilakukan oleh Pemerintah Desa (Pemdes), Karya Mulya Sari, melalui pengeras suara mengedukasi masyarakat tentang Covid-19, dan cara pencegahannya serta meworo-woro warga, untuk memakai masker saat beraktivitas diluar ruangan diberbagai kesempatan. Kepala Desa Karya Mulya Sari, Warno mengatakan, adapun aksi penyemprotan cairan Disinfektan tersebut merupakan salah satu bentuk kehadiran Pemdes berkontribusi, dalam rangka mendukung pemerintah daerah untuk memutus rantai peyebaran Covid-19 di tengah masyarakat. \" Aksi ini, merupakan upaya Pemdes bersama tim gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 di desa, dalam mencegah serta untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 di Lamsel umumnya dan di Desa Karya Mulya Sari khususnya, \" ungkap Warno ditengah kegiatan penyemprotan cairan Disinfektan menyasar Fasum, rumah ibadah serta rumah-rumah warga, Minggu (12/4). Ia mengatakan, selain itu, pihaknya pun roadshow keliling dusun menggunakan mobil untuk mengedukasi masyarakat tentang Covid-19 dan cara pencegahannya serta menghimbau bagi maysarakat untuk memakai masker dalam berbagai kesempatan di luar rumah melalui pengeras suara. \"Bagi warganya yang kedapatan baru pulang mudik ke kampung halaman, kami arahkan untuk melapor ke satuan petugas (Satgas) Covid-19 yang disiagakan dibalai desa setempat. Tak lupa juga kami pun menghimbau warga untuk membiasakan diri memakai masker, saat melakukan aktivitas diluar rumah, \" kata Warno. Sementara sambungnya, tercatat ada 195 warganya yang masuk kategori Orang Tanpa Gejala (OTG), namun dalam pemantauan, diketahui memiliki riwayat perjalanan dari luar daerah dan baru saja tiba ke kampung halaman telah diperiksa kesehatanya dan telah melalui tahapan pendataan melalui Satgas Covid-19 di balai desa. \" Rentan waktu Medio Maret-April bulan ini, sedikitnya ada 195 warga Karya Mulya Sari yang baru saja tiba dari bekerja di luar daerah tiba dikampung halaman. Kemudian, ratusan warga yang masuk kategori OTG namun dalam pemantauan tersebut, sudah menjalani tes kesehatan dinyatakan sehat dan didata, lalu disarankan untuk mengisolasi mandiri di kediamannya masing-masing selama 14 hari kedepan, \" jelasnya. Sementara kata Kepala Desa Karya Muklya Sari itu,  untuk perkembangan terkini, warga desanya masih aman dari risiko terpapar virus berbahaya tersebut. \" Bersukur sejauh ini, Desa kami masih aman dari risiko paparan Covid-19,\" tukasnya. Masiah (48) warga setempat mengatakan, dengan adanya kegiatan tersebut, masyarakat berterimakasih kepada Pemdes setempat dan merasa tercerahkan. Sebab, mayarakat merasa terpacu kesadarannya untuk memutus rantai penyebaran virus berbahaya tersebut dimulai dari diri sendiri. \" Dengan adanya kegiatan ini, minimal warga merasa aman dan nyaman tidak khawatir berlebihan menyikapi persolan ini saat beraktivitas. Kemudian  yang terpenting, kami warga selalu harus waspada dan selalu memperhatikan himbauan dan intruksi pemerintah, tentang cara pencegahan untuk terhindar dari paparan virus berbahaya ini, \" pungkasnya. (CW2)

Tags :
Kategori :

Terkait