PGRI dan Disdik Apresiasi ‘Home Visit’ Guru

Jumat 24-04-2020,08:40 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi

KALIANDA - PGRI Kabupaten Lampung Selatan mengapresiasi langkah guru yang memberlakukan home visit atau kunjungan rumah muridnya. Inisiatif ini sangat bagus karena kunjungan itu bisa memantau aktivitas murid saat libur di tengah pandemik Covid-19. Sekaligus memberikan pemahaman tentang bahaya virus mematikan tersebut. Ketua PGRI Lampung Selatan, Drs. A. Wardani HS. M.M. mengatakan meski kegiatan murid di sekolah diliburkan, peran serta guru sebagai pembimbing tetap berjalan. Sebab, guru juga menjadi garda terdepan dalam melindungi anak didiknya di tengah wabah Covid-19. Karena itu, aktivitas murid di rumah tetap harus dipantau oleh gurunya. \"Di rumah memang ada orang tuanya. Tapi jangan lupa, guru masih mempunyai peran membimbing mereka meski di rumah,\" katanya kepada Radar Lamsel, Kamis (23/4/2020). Selain kunjungan, home visit ini juga bersifat monitoring. Guru akan melihat tugas yang diberikan, dan mengevaluasi hasil belajar daring siswa selama di rumah. Sebagai pendidik, lanjut Wardani, guru juga harus memberikan pemahaman tentang pola hidup bersih dan sehat. Jika hal ini dilakukan, guru secara tidak langsung berperan memutus rantai penyebaran Covid-19. \"Guru yang berkunjung tetap menerapkan protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah. Memakai masker dan memberlakukan physical distancing. Secara tidak langsung, guru ini sudah mensosialisasikan,\" katanya. Selain mengapresiasi, lanjut Wardani, PGRI Lampung Selatan akan mengerahkan anggotanya di masing-masing kecamatan untuk menerapkan home visit. Dengan begitu, suasana belajar di rumah akan semakin menyenangkan karena bisa bertemu dengan guru. Jika memungkinkan, guru juga bisa memberikan sedikit bantuan kepada murid dengan membagikan masker atau hand sanitizer. \"Guru diharapkan menjadi garda terdepan dalam mencerdaskan anak bangsa, khususnya di Kabupaten Lampung Selatan. Sekaligus mendukung program hidup sehat yang dicanangkan Bapak Plt. Bupati Lampung Selatan. H. Nanang Ermanto,\" katanya. Plt. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Lampung Selatan, Thomas Amirico, S.STP.,M.M. juga mengapresiasi home visit. Thomas menilai hal itu merupakan langkah berani yang dilakukan oleh guru. Thomas tak segan menyebut bahwa guru adalah motivator bagi murid. Jika guru memberikan contoh yang baik, maka muridnya juga akan melakukan hal yang sama. \"Pokoknya kita mesti memberikan motivasi. Guru adalah motornya, mereka bisa mengedukasi murid, dan wali murid supaya menjaga kegiatan belajar mengajar dengan semestinya. Jaga jarak, pakai masker, terapkan aturan pemerintah,\" katanya. (rnd)

Tags :
Kategori :

Terkait