Rekomendasi Musorkablub Turun

KALIANDA – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Lampung akhirnya memberikan surat rekomendasi kepada pengurus KONI Lampung Selatan agar segera menggelar musyawarah olahraga kabupaten luar biasa (musorkablub) dalam waktu dekat. Hal tersebut merupakan buntut daripada kekisruhan ditubuh KONI Lamsel sendiri. Karena, puluhan pengurus kabupaten (pengkab) cabang olahraga telah menyatakan mosi tidak percaya atas kepemimpinan Ketua Koni Lamsel Nivolin. CH. Surat dengan nomor B.101/KONI-LPG/IV/2016 yang langsung ditandatangai Sekretaris Umum KONI Lampung Drs. H. MargonoTarmudji ini diterima pengurus KONI Lamsel pada, Senin (25/4) kemarin lusa. Isi dalam surat rekomendasi tersebut terdapat dua poin. Yang pertama, KONI Lampung mengharapkan pengurus KONI Lamsel agar menindaklanjuti sesuai dengan aturan anggaran dasar pasal 30 serta anggaran rumah tangga pasal 36 ayat 3. Lalu yang kedua, untuk persiapan musorkablub KONI Lamsel diminta untuk segera berkoordinasi dengan pengurus KONI Lampung. “Ya, kami sudah menerima suat rekomendasinya kemarin. Bahkan, kami juga sudah memberitahukan hal ini kepada Ketua KONI Lamsel. Pada dasarnya, kami akan menindaklanjuti sesuai dengan AD-ART,”kata Wakil Sekretaris KONI Lamsel Zakaria, kemarin. Dikonfirmasi terpisah, Ketua KONI Lamsel Nivolin. CH enggan berkomentar banyak. Menurutnya, pihaknya akan segera melakukan koordinasi dengan KONI Provinsi Lampung untuk menyelesaikan permasalahan tersebut. “Saya ini sebagai objeknya. Masa iya saya yang disuruh mengumpulkan pengurus untuk mempersiapkan musorkablub. Etika nya gimana. Nanti saya akan koordinasi dengan KONI Provinsi Lampung, untuk mencari penyelesaiannya,”kata Nivolin melalui sambungan telepon, kemarin. Sementara itu, Pembina KONI Lamsel Dr. H. Zainudin Hasan, M.Hum mengharapkan pengurus KONI Lamsel bisa menaati aturan dalam kepengurusan. Terlebih, berbagai aturan sudah dituangkan dalam AD-ART. “Saya tidak mendorong atau apapun. Yang jelas, ikuti aturan yang berlaku. Kalau sudah ada rekomendasi, aturannya harus pemilihan ulang ya lakukan saja. Kalau memang dia merasa baik silahkan mencalonkan lagi,”singkat Zainudin saat ditemui usai peringatan Hari Kartini di Lamban Rakyat rumah dinas Bupati Lamsel, kemarin. (idh)