Roadshow Masif Duta Swasembada Gizi

MERBAU MATARAM - Roadshow Duta Swasembada Gizi Lampung Selatan Hj. Winarni Nanang Ermanto dalam program penuntasan stunting di Kabupaten Lampung Selatan kali ini menyasar Kecamatan Merbau Mataram, Kamis (6/8).   Roadshow swasembada gizi di kecamatan tersebut menyasar di dua Desa yaitu Tanjung Baru dan Merbau Mataram, yang dihadiri langsung oleh Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto, ketua Dharma Wanita Yani Thamrin, Kadis PPPA Anasrullah, Kadis Pendidikan Thomas Amirico, Kabid PAUD Ahmadin, Uspika Kecamatan Merbau Mataram, seluruh Kepala Desa serta Tim Penggerak PKK kecamatan setempat.   Pada kesempatan itu, Winarni menjelaskan bahwa program swasembada gizi merupakan program pemerintah pusat guna menciptakan generasi penerus bangsa bersumberdaya unggul.   \"Ini merupakan program yang luar biasa dan akan menjadi studi banding seluruh kabupaten se-Indonesia. Targetnya tahun 2023 stunting harus terhapuskan di Lampung Selatan,\" Ucapnya saat mensosialisasikan program swasembada gizi di Aula Balai Desa Merbau Mataram.   Sedangkan, dalam program swasembada gizi tersebut terdapat lima layanan, yakni layanan Kesehatan Ibu dan Anak (KIA), layanan konseling gizi, layanan sanitasi dan air bersih, layanan sosial dan layanan PAUD.   \"Untuk bapak dan ibu kades jangan takut menganggarkan lima layanan swasembada gizi menggunakan dana desa. Jangan sampai lengah dan jangan sampai kecolongan,\" Paparnya.   Tak hanya itu, Winarni juga menghimbau kepada seluruh Kades yang hadir untuk membentuk satgas Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM) di desa.   \"Sekarang di Kecamatan Merbau Mataram sudah 11 desa yang sudah membentuk satgas PATBM. Jadi, empat untuk yang belum membentuk untuk segera dibentuk,\" Pungkasnya.   Disisi lain, orang nomor satu di Lampung Selatan H. Nanang Ermanto yang juga hadir saat Roadshow swasembada gizi itu berpesan kepada seluruh instansi untuk bergotong-royong dalam melakukan pencegahan stunting.   \"Mari kita saling bergotong-royong melakukan pencegahan stunting agar tercipta generasi muda bersumberdaya unggul. Lampung Selatan akan jauh lebih baik dengan bergotong-royong,\" Tutupnya.(cw1)