Tak Pakai Masker, Push-Up!

NATAR - Satuan tugas (Satgas) Covid-19 Kecamatan Natar melakukan Inspeksi mendadak (Sidak) secara menyeluruh di Pasar Natar, hal itu dilakukan untuk memastikan protokol kesehatan benar-benar diterapkan dikerumunan warga tersebut. Bahkan, satgas Covid 19 langsung memberikan shock therapy kepada warga-warga yang melanggar protokol kesehatan khususnya penggunaan masker. Ketua Satgas Covid 19 Kecamatan Natar Eko Irawan mengatakan masyarakat harus benar-benar disadarkan bahwa wabah tersebut bukan hanya akan menyerang dirinya pribadi melainkan semua orang jika tidak mengenakan masker. \"Jika kita sama-sama menggunakan masker dan menjaga jarak minimal 2 meter maka potensi tertular corona menjadi 0 persen, meskipun ada yang terpapar. Artinya menggunakan masker dan menjaga jarak adalah kunci utama dalam memerangi virus ini,\" ungkapnya usai sidak di pasar Natar, Kamis (17/9). Ia menambahkan, Hukuman berupa push up bukanlah seberapa ketimbang harus menderita penyakit yang mengerikan tersebut. \"Intinya kami sidak ini agar masyarakat menyadari bahwa wabah ini bukan mai-mainan,\" tuturnya. Pria yang juga Camat Natar ini menjelaskan, tidak hanya pasar-pasar yang menjadi target sidak melainkan pusat-pusat keramaian lainnya termasuk tempat ibadah. \"Semua tempat-tempat yang berpotensi bertemu orang banyak harus dan wajib mematuhi protokol kesehatan, gunakan masker, cuci tangan, pakai sanitizer hingga menjaga jarak paling tidak 2 meter,\" terangnya. Ia berharap, Kecamatan Natar tidak menjadi cluster baru penyebaran covid 19. \"Saya berharap virus corona ini nihil di Kecamatan Natar, makanya semua pihak harus bahu membahu memerangi wabah ini dengan protokol kesehatan seperi anjuran pemerintah,\" pungkasnya. (Kms)