Dugaan Nepotisme Ditangani Inspektorat

MERBAU MATARAM - Inspektorat Lampung Selatan mulai mendalami laporan dugaan nepotisme dalam struktur Pemerintahan Desa Tanjungbaru, Kecamatan Merbaumataram.   Inspektorat kedapatan sudah turun mengonfirmasi dugaan tersebut. Namun belum ada kesimpulan, hal tersebut diutarakan oleh Pembantu Inspektur Wilayah III, Sri Wahyanto, S.E saat mengkonfirmasi kebenaran adanya dugaan Nepotisme di Balai Desa Tanjung Baru, Selasa(12/10).   \"Kita kalau bicara tentang hasilnya belum bisa, kita kan masih konfirmasi terkait adanya pengaduan itu. Jadi kita konfirmasilah kebenarannya,\" Kata Wahyanto kepada Radar Lamsel di Balai Desa Tanjung Baru.   Wahyanto mengungkapkan, dari hasil konfirmasi yang dilakukan di Balai Desa setempat belum dapat diputuskan. Sementara, hasilnya akan diputuskan bersama Pimpinan Inspektorat melalui diskusi.   \"Kelanjutannya ya nanti kita diskusikan bersama pimpinan, iniloh yang kami dapatkan. Adapun kalau hasil ya nanti konfirmasi ke pimpinan saya. Kalau saya sebatas mengkonfirmasi, kalau hasilnya nanti ya sama pimpinan saya. Gitu,\" Ujarnya.   Disisi lain, Kepala Desa Tanjung Baru, Madsupi menjelaskan jika Aparatur Desa dan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) yang masuk kedalam daftar surat pengaduan itu sudah berkerja sejak tahun 2016 silam.   \"Ya, mereka sudah berkerja sejak tahun 2016 sebelum jumlah intensif yang sekarang ini. Adapun mereka berkerja juga dimulai dari nol, semenjak saya menjadi Kepala Desa tahun 2016,\" Kata dia.   Masih kata Madsupi, dirinya mengakui bahwa dalam surat pengaduan dugaan Nepotisme tersebut tidak semua termasuk kedalam struktur Aparatur Desa.   \"Dari delapan laporan itu hanya empat yang masuk kedalam aparatur desa. Hari ini Inspektorat turun untuk menindak lanjuti dan mengkonfirmasi kebenaran dari laporan itu. Mudah-mudahan ini bisa dipertimbangkan,\" Tutupnya.(Cw1)