Utamakan Edukasi Nisbi Tilang

Senin 02-11-2020,08:59 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Redaksi

Ops Zebra Krakatau 2020

KALIANDA - Satuan Lalu Lintas Polres Lamsel menegaskan bahwa operasi Zebra Krakatau 2020 lebih mengedepankan edukasi kepada pengendara. Artinya, operasi yang digelar hingga 8 November 2020 ini tidak akan memberlakukannya sanksi tilang kepada pengendara di jalan raya. \"Statusnya diganti ke operasi simpatik,\" kata Kasat Lantas Polres Lamsel, AKP. Edwin Widya Dirotasha, S.IK. kepada Radar Lamsel, Minggu (1/11/2020). Lulusan Akpol tahun 2012 ini melanjutkan, dalam keadaan apapun, anggota bakal tetap memberikan edukasi meskipun pengendara membandel. Sebab, lanjut Edwin, pimpinan Polri telah menginstruksikan kepada jajaran bahwa hanya ada peneguran lisan yang ditujukan kepada pelanggar lalu lintas. \"Begitu juga sebaliknya, kita akan memberikan reward kepada pengendara yang memiliki kelengkapan,\" katanya. Perwira dengan pangkat balok emas tiga di pundak ini melanjutkan, reward yang akan didapat oleh pengendara adalah helm, bunga, dan masker. Tapi itu sebelumnya. Sekarang, pengendara akan mendapatkan masker dan kartu ucapan istimewa berupa apresiasi dari Kapolres Lamsel. \"Kecuali urusannya pidana, beda cerita ya. Kita bakal lanjutkan ke ranah hukum,\" katanya. Sikap polantas yang mengedepankan edukasi ini merupakan inisiatif dari Kepala Kepolisian RI, Jenderal Polisi Idham Azis yang menginstruksikan seluruh jajaran Korps Lalu Lintas untuk mengedepankan langkah edukasi dalam pelaksanaan Operasi Zebra 2020. Polri tidak memberikan target tilang pada operasi kali ini. Operasi yang digelar sejak 26 Oktober hingga 8 November 2020 ini akan mengedepankan beberapa imbauan yang ditujukan kepada pengendara sepeda motor yang tidak memakai helm Standar Nasional Indonesia (SNI). Selanjutnya sepeda motor yang menggunakan knalpot racing. Kendaraan yang tidak menyalakan lampu utama. Termasuk kendaraan angkutan barang yang digunakan untuk mengangkut orang, dan kendaraan ODOL (over dimension dan over load) tidak lepas dari sasaran polisi yang khas dengan kopel putih ini. Pengendara dminta tidak lupa mengenakan sabuk pengaman, dan kelengkapan wajib kendaraan. Polisi Resort (Polres) Lampung Selatan, juga menyiagakan pos pengamanan di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) objek wisata Pantai Pasir Putih dan Pantai Sebalang di Desa Tarahan, Kecamatan Katibung. Langkah tersebut, bertujuan sebagai sebuah upaya oleh Polres Lamsel, guna mengeduksi masyarakat dan pengguna jalan untuk mematuhi protokol kesehatan (prokes) dalam rangka mencegah penyebaran covid-19. Kanit Lantas Polres Lamsel Iptu. Ilham Efendi mendampingi Kapolres Lamsel AKBP. Zaky Alkazar Nasution, SH, SIK, MH menerangkan, operasi zebra yang bertepatan pada waktu libur panjang tahun ini, untuk mengantisipasi kemacetan lalu lintas di Jalinsum tepatnya di tempat obejak wisata pantai sebalang dan pasir putih di Desa Tarahan, Kecamatan Katibung. “ Operasi zebra yang dimulai pada 26 Oktober-8 November, ini yang bertepatan waktu libur bersama ini, kami mendirikan dua pos di masing-masing tempat objek wisata pantai sebalang dan pantai pasir putih Desa Tarahan. Upaya ini untuk mengantisipasi kemacetan lalulintas,” ungkapnya kepada Radar Lamsel,(31/10), lalu. Ia melanjutkan, dikesempatan tersebut, pihaknya pun gencar memonitoring penegakan disiplin prokes baik terhadap pengunjung objek wisata pantai dan masyarakat pengguna jalan. Dimana Ilham Efendi mengatakan, serangkaian penindakan disiplin oleh petugas satuan lalulintas Polres Lamsel itu, dilaksanakan dengan lebih mengedepankan upaya persuasif dan humanis. “ Dalam pelaksanaan operasi zebra kali ini, kami meniadakan penindakan tilang. Adapun bila ditemui pelanggaran, kami lebih cenderung memberikan teguran dan edukasi serta penyuluhan bagi pengunjung objek wisata dan pengguna jalan dengan mengedepankan cara persuasif dan humanis, baik itu terkait kelengkapan surat  kendaraan dan peneggakan prokes,” ujarnya. Dikatakannya, sejauh ini, arus lalu lintas di Jalinsum mulai dari pos sebalang dan pasir putih, terpantau cukup ramai. Meski demikian ia mengklime, lalu lintas berjalan lancar dan tingkat kesadaran para pengunjung objek wisata dan masyarakat pengguna jalan cukup tinggi terkait penerapan protokol kesehatan. “ Pantau kami di pos sebalang dan pasir putih ini, arus kendaraan dan pengunjung objek wisata cukup ramai. Tingkat kesadaran masyarakat pengguna jalan dan para pengunjung objek wisata pantai ini, tentang prokes pun cukup tinggi,” tutupnya. Senada, Komandan Regu (Danru) Dinas Perhubungan (Dishub) Lamsel Heldan pun mengatakan hal seupa. Dimana ia mengatakan, jalannya kegiatan pengaturan lalu lintas berjalan lancar. “ Pengaturan lalu lintas di pintu masuk objek wisata pantai sebalang dan pasir putih ini berkalan lancar,” pungkasnya.(rnd/sho/red)
Tags :
Kategori :

Terkait