GEDONGTATAAN - Dinas Kesehatan Kabupaten Pesawaran mengambil sample rapid tes terhadap pegawai baik ASN maupun THLS di Dinas Kependudukan dan Pecatataan Sipil serta Dinas Pekerjaan Umum (PU) kabupaten setempat. Hal itu dilakukan menyusul adanya pegawai di dua OPD tersebut suspect Covid-19.
\"Ya, hari ini kita rapid tes di dua OPD tersebut. Karena di Disdukcapil, salah satu pejabatnya dan staf di Dinas PU suspect Covid-19, dan saat ini sedang dirawat di rumah sakit. Namun, hingga saat ini masih diambil tes swab terhadap sekretaris Disdukcapil dan Staf di Dinas PU,\" ungkap Kepala Dinas Kesehatan Pesawaran, Harun Tri Djoko, Kamis (5/11).
Dikatakan, saat ini Plt Sekretaris Disdukcapil tengah dirawat di RS Natar Medika dan sedang diambil tes swab guna memastikan apakah positif terkonfirmasi Covid-19 atau negatif, termasuk salah satu staf di Dinas PU yang tengah dirawat di RS Bhayangkara.
\"Kita bergerak cepat melakukan rapid tes guna mengantisipasi penyebaran Covid-19 di lingkup Pemda Pesawaran,\" ucapnya.
Menurut mantan Kepala BPBD Pesawaran ini, jika hasil tes swab hasilnya terkonfirmasi positif, secara otomatis tracing akan dilakukan lebih luas lagi.
\"Kita tunggu dulu hasil tes swab, untuk melakukan tracing lebih jauh. Saat ini sebagai antisipasi hari ini kita sudah rapid tes,\" ujarnya.
Terpisah, Kepala Disdukcapil Pesawaran Ketut Partayasa menambahkan, sebanyak 12 pegawai di Disdukcapil termasuk dirinya sudah diambil rapid tes oleh tenaga kesehatan dan hasilnya non reaktif.
\"Alhamdulillah tadi sudah diambil rapid tes, dan informasi dari tenaga kesehatan, semua pegawai dikantor Disdukcapil hasilnya non reaktif,\" pungkasnya. (red)