WAY PANJI – Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Lampung Selatan melalui Panitia Pengawasan Kecamatan (Panwascam) Waypanji, melantik dan mengambil sumpah 34 Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) di wilayah itu, di balai Desa Sidomakmur, kecamatan setempat, Minggu (15/11). Selain dituntut amanah setelah dilantik, PTPS pun diharapkan mampu menjadi rujukan penyelesaian persoalan bila terjadi disinterpretasi antara peserta Pemilukada dan pihak penyelenggara di lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS). Ketua Panwascam Kecamatan Waypanji Agus Pamintaher mengatakan, menghadapi Pemilhan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) serentak tahun 2020 di Lampung Selatan, setidaknya tercatat ada 34 TPS di wilayah Waypanji tersebar di empat desa yang ada. “ Ada 34 TPS di Waypanji tersebar di seluruh desa. Menghadapi Pemilukada tahun 2020 serentak di Lamsel ini, sesuai peraturan dan kebutuhan tercatat ada 34 PTPS yang di lantik hari ini. ” ungkapnya kepada Radar Lamsel, Minggu (15/11). Dirinya menuturkan, bagi PTPS yang telah dikukuhkan dapat mengawasi seluruh proses atau tahapan Pemilukada di lokasi TPS, sesuai PKPU yang berlaku. Agar setiapproses atau tahapan Pemilukada berjalan lancar. “ Contoh, satu orang PTPS bertugas mengawasi satu TPS. Mulai dari tahapan hingga sarana dan prasaran di TPS harus sesuai prokes. Kemudian, fungsi PTPS bertugas diantaranya mengawasi proses Pemilukada mulai dari pemungutan suara sampai perekapan dan pengumpulan surat suara,” tuturnya. Agus pamintaher mengatakan, pada kesempatan itu, selain melantik dan mengambil sumpah jabatan. PTPS pun dibekali pengetahun berkaitan tugas dan fungsinya. Dikatakanya, sesuai fungsinya yang melekat, PTPS juga diharapkan mampu menjadi rujukan di TPS, ketika terjadi disinterpretasi di lokasi TPS antara peserta Pemilukada dan pihak penyelenggara. “ Artinya, ketika ada kesalahpahamn di lokasi TPS. antara peserta dan pihak penyelenggara, PTPS diharapkan mampu menjadi rujukan untuk penyelesaian masalah. Bila tidak juga meneumi tiitk terang maka penyelesaian persolan akan dilanjutkan di tingkat kecamatan. Bila tidak juga selesai sesuai peraturan penyelesaian akan dilanjutkan di tahapan yang lebih diatasnya,” terangnya. Sementara, Camat Waypanji isro Abdi, SE mengucapkan selamat atas dilantiknya 34 PTPS itu. Dia berharap, petugas PTPS dapat menjalankan tugas dengan penuh tanggungjawab. Serta, petugas PTPS pun ditekankan harus ketat mengawasi sarpras harus sesuai prokes di lokasi TPS. “ Saya berharap proses demokrasi ditengah pandemi gelobal yang belum usai ini, dapat berjan dengan aman, nyaman dan kondusif, serta sehat tidak trejadi klaster pilkada,” pungkasnya. Kegiatan yang dislenggarakan di balai Desa Sidomakmur itu, dihadiri oleh Camat Waypanji Isro Abdi, SE, Kapolsek Sidomulyo Iptu. Hengky Darmawan, Petugas Babinsa, Ketua Panwascam Waypanji Agus Pamintaher beserta jajaran, Kepala Desa Sidomakmur David, dan seluruh PTPS berasal dari wilayah Waypanji. Di bagian lain,Pelantikan Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) dan Bimbingan Teknis (Bimtek) berlangsung di Aula Balai Desa Suban, Kecamatan Merbau Mataram, Minggu (15/11). Kegiatan itu dihadiri oleh Camat Merbau Mataram, Heri Purnomo, SKM, Ketua Panwascam Merbau Mataram Joniawan, Babinsa, Babinkamtibmas serta 101 anggora PTPS se-Kecamatan Merbau Mataram yang dilantik. Pada kesempatan itu, Ketua Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Merbau Mataram Joniawan mengucapkan selamat kepada PTPS terpilih yang akan bertugas di TPS desa. \"Saya ucapkan selamat kepada PTPS terpilih di Kecamatan Merbau Mataram. Saya himbau kepada PTPS terpilih untuk berkerja dengan maksimal untuk suksesnya Pilkada di Lampung Selatan,\" Ujarnya kepada Radar Lamsel via telfon. \"Meski sudah dilantik tapi SK nya baru akan dikeluarkan besok (Hari ini). Arahan Bawaslu untuk melakukan Pelantikan PTPS ini tanggal 14, 15, dan 16. Kita ambil tanggal 15 karena hari libur,\" Pungkasnya. Meski dilaksanakan ditengah pandemi, Pelantikan ratusan PTPS tersebut tetap menerapkan protokol kesehatan seperti wajib menggunakan masker serta menjaga jarak. \"Penerapan protokol kesehatan tetap kita lakukan seperti memakai masker dan menjaga jarak. Kita juga memasang tenda sebanyak empat unit supaya jaraknya tetap terjaga,\" Imbuhnya. Masih kata Joniawan, dirinya menegaskan bagi 101 PTPS terlantik untuk tetap menerapkan protokol kesehatan saat pelaksanaan Pilkada tanggal 9 Desember mendatang. \"Satu minggu sebelum pelaksanaan PTPS harus mengetahui di TPS mana ditugaskan. Satu TPS satu Panitia, mereka juga kita himbau untuk menerapkan protokol kesehatan saat pelaksanaan Pilkada,\" Imbuhnya. Sementara itu, Divisi Pengawasan Panwascam Merbau Mataram, Sugio mengungkapkan, sejauh ini di Kecamatan tersebut masih dalam keadaan kondusif. \"Secara umum, pantauan kita masih kondusif, para ASN masih terlihat netral, sekarang jauh lebih baik dibanding Pilkada yang kemarin. Pantauan kita saat kampanye juga baik,\" Ucapnya. \"Satu hari sebelum kampanye dilakukan itu kami survey, kita himbau untuk tidak lebih dari 50 orang, tidak juga melibatkan anak-anak, ibu hamil dan menyusui. Jika memang ada yang melanggar akan kita berikan teguran,\" Tutupnya. (sho/rif/red)
PTPS Diharap Mampu Jadi Rujukan
Senin 16-11-2020,09:09 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :