GEDONGTATAAN - Pemerintah Kabupaten Pesawaran masih menunggu petunjuk teknis (Juknis) dari pemerintah pusat terkait rencana vaksinasi Covid-19 yang akan diberikan kepada masyarakat di kabupaten setempat.
\"Kalau untuk operasional vaksinasi belum ada petunjuk. Dan kita dapat berapa untuk memvaksin masyarakat pada gelombang pertama 2021 belum kita ketahui,\" ungkap Kepala Dinas Kesehatan Pesawaran Harun Tri Djoko, Rabu (2/12).
Dikatakan, vaksinasi Covid 19 pada 2021 mendatang masih menunggu quota untuk Lampung. Dimana pelaksanaan vaksin pertama diprioritaskan bagi tenaga kesehatan, pelayanan umum, tenaga pendidikan, TNI dan Polri.
\"Kalau dari isunya diprioritaskan terlebih dahulu bagi tenaga kesehatan, tenaga pendidikan, pelayanan umum, TNI dan Polri,\" ucapnya.
Saat ini, lanjut mantan Sekretaris BPBD Pesawaran ini, pihaknya sudah menginventarisasi jumlah tenaga kesehatan di kabupaten pesawaran. Yakni sekitar 1300 tenaga kesehatan.
\"Kita sudah kasih datanya ke Polres maupu TNI untuk jumlah tenaga kesehatan,\" ucapnya.
Ditanya kekhawatiran masyarakat akan keamanan vaksin tersebut, apakah pihaknya sudah menyosialisasikan tentang vaksin tersebut,? Diakui Harun, bahwa saat ini pihaknya masih menunggu informasi lebih lanjut dari pemerintah pusat untuk sosialisasi tentang vaksin tersebut.
\"Belum ada, tapi nanti tentu akan kita sosialisasikan jelang pelaksanaan vaksin tersebut dilakukan pada tahun depan,\" pungkasnya. (esn)