TEC Ucapkan Selamat pada Nanang

Hipni Klaim Kemenangan, Versi Desk Pilkada Unggul Nanang

KALIANDA – Hasil hitung cepat (quick count) versi Desk Pilkada Lampung Selatan memenangkan pasangan calon (paslon) nomor urut 01 Nanang Ermanto-Pandu Kesuma Dewangsa dengan perolehan 157.630 suara atau 36,13 persen. Data tersebut berdasarkan himpunan dari seluruh kecamatan dengan jumlah partisipasi pemilih sebanyak 443.428 suara atau sebesar 62,95 persen, Rabu (9/12) kemarin. Sementara untuk paslon nomor urut 02 TEC-Antoni Imam meraih 144.386 suara atau 33,09 persen, dan paslon nomor urut 03 Hipni-Melin memperoleh 134.315 suara atau 30,78 persen. Lalu, rincian jumlah suara sah sebanyak 436.331 suara dan tidak sah berjumlah 7.097 suara. Dari sumber data yang bermarkas di Badan Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpolinmas) itu, juga merincikan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang dikeluarkan KPU Lamsel sebanyak 704.367 suara berikut jumlah TPS sebanyak 1.925 tempat di 17 Kecamatan. Paslon incumbent tercatat menang di 10 kecamatan. Yang terdiri dari Kecamatan Bakauheni, Jatiagung, Kalianda, Ketapang, Merbaumataram, Palas, Penengahan, Sragi, Tanjungbintang, dan Way Panji. Lalu, paslon 02 yang memiliki jargon ‘Berjaya’ tercatat menang di Kecamatan Candipuro, Katibung, Way Sulan, Tanjungsari, Sidomulyo dan Rajabasa. Sementara paslon 03 berjargon ‘Bangkit’ hanya unggul di Kecamatan Natar. Dari hasil perhitungan cepat tersebut, paslon yang berjargon ‘Lanjutkan’ ini mendeklarasikan kemenangannya untuk masyarakat Lampung Selatan. Dari rekaman video yang tersebar di aplikasi group whatshapp, deklarasi kemenangan itu disampaikan Nanang dengan didampingi istrinya Winarni Nanang Ermanto, dan Wakil Ketua Bapillu DPD PDIP Provinsi Lampung, Dedy Chandra, di kediamannya yang merupakan Posko Pemenangan Nanang-PKD di Desa Way Galih, Kecamatan Tanjungbintang, kemarin malam. Dia menyampaikan, rasa terimaksih kepada seluruh masyarakat Lamsel yang telah percaya terhadapnya untuk kembali memimpin Kabupaten berjuluk Bumi Khagom Mufakat ini. “Dari hasil perhitungan cepat ini, alhamdulillah masih dipercaya oleh masyarakat untuk kembali memimpin. Terimaksih kepada seluruh masyarakat Lamsel,” ungkap Nanang dihadapan awak media. Masih kata Ketua DPC PDIP Lamsel ini, kemenangan yang diperolehnya dari hasil hitung cepat desk pilkada ini merupakan kemenangan rakyat Lamsel. Dia juga tidak berhenti mengucapkan rasa terimakasih kepada seluruh lapisan masyarakat dan tim pemenangan yang selama ini berjuang untuk kemenangan paslon 01. “Kemenangan ini adalah kemenangan kita semua. Kemenangan rakyat Lamsel. Terimakasih banyak kami sampaikan kepada seluruh masyarakat dan tim yang sudah berjuang selama ini,” tukasnya. Dari 17 kecamatan yang ada di Lamsel, Tim Tabulasi Nanang-Pandu mengklaim Paslon nomor urut 01 mengalami kekalahan di 6 kecamatan diantaranya Natar, Sidomulyo, Waysulan, Tanjungsari, Candipuro dan Rajabasa. \"Dari data yang kami peroleh, kami bisa mengklaim Nanang-Pandu menang dalam Pilkada Lamsel 2020,\" ungkap Fany, salah satu tim Tabulasi Nanang-Pandu. Di bagian lain, paslon nomor 03 Hipni-Melin juga mengklaim unggul suara pada Pilkada Lamsel 2020, berdasarkan hasil real count yang dihimpun dari sejumlah sumber. Deklarasi kemenangan Himel juga tersebar dalam video pada aplikasi whatshapp. Dalam video tersebut, Hipni menyatakan, bahwa pasangan Hipni-Melin telah unggul suara dalam real count dan mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung dirinya. “Hari ini kami mendeklarasikan pasangan nomor urut 3, terpilih menjadi bupati dan wakil bupati,” kata hipni dalam video tersebut. Hipni menjelaskan, berdasarkan real count tim internal Himel, pasangan nomor urut 03 unggul dari kedua Paslon lain, sehingga dirinya mendeklarasikan kemenangan ini. \"Berdasarkan data yang kami peroleh, pasangan Hipni-Melin sudah unggul. Dengan mengucap syukur Alhamdulillah, Hari ini kami mendeklarasikan pasangan nomor 03 Hipni-Melin terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Lamsel,\" tegasnya. Adanya kemenangan ini, Hipni berterimakasih kepada tim pemenangan yang sudah bekerja keras untuk membantu dan memenangkan Paslon Hipni-Melin. \"Kemenangan Hipni Melin merupakan kemenangan seluruh Lampung Selatan dalam menyongsong Lampung Selatan Bangkit,\" katanya. Berbeda sikap dengan Paslon nomor 3, Paslon nomor 2 Tony-Antoni justru legawa dengan hasil sementara tersebut. Sikap itu diperlihatkan tatkala konfrensi pers di markas DPD II Golkar Lampung Selatan. TEC yang menempati perolehan suara di peringkat kedua justru mengucapkan selamat atas keunggulan Nanang-Pandu. “Dari data yang ada Toni-Antoni menang di 6 kecamatan, kalianda kalah tipis, Selamat kepada Nanang-Pandu atas keunggulan hasil quick count sementara. 33 persen merupakan hasil yang luar biasa, terimakasih kepada semua yang telah berjuang,” ujar Toni dalam sambutannya. Toni mengatakan dibalik hasil ini akan ada hikmah. Ia menilai hasil ini merupakan buah dari keputusan masyarakat. Sebagai ketua Pemenangan Pilgub 2019, Toni mengaku kagum dengan tim yang dimilikinya, hasil tersebut bahkan diluar prediksi Toni-Antoni. “ Gegap gempita, baru saya temui perjuangan yang seperti ini, luar biasa sekali semangat juangnya. Dan yang saya bangga bahwa teman-teman berjuang bukan karena materi, berjuang sendiri, makan sendiri, beli rokok sendiri dan beli bensin sendiri. Saya yakin perjuangan itu demi Lamsel, namun apapun keputusannya, usaha sudah, perjuangan sudah, doa pun tak kurang. Kami yakin dan percaya Allah juga sayang kepada Toni-Antoni, setiap perjuangan pasti ada hikmah,” ucapnya berbangga memiliki tim yang berjuang sungguh-sungguh. Kendati berada di peringkat dua dari hasil tabulasi Golkar-PKS, Toni-Antoni juga menunggu hasil keputusan resmi KPU. Toni mengakui telah ikhlas menerima hasil tersebut, sebab itu ialah takdir dari Allah SWT. “Takdir Allah SWT, bisa saja kita melakukan hal-hal tak baik, tetapi alhamdulillah kami diingatkan oleh lingkungan kembali kita sepakat, menang dengan bersih, jujur dan kesatria. Beberapa kawan menangis, tapi kita tak boleh menangis dan bersedih. Sekali lagi bahwa masih banyak masa depan yang harus diperjuangkan untuk Lamsel, berjuang tak harus jadi kepala daerah,” ujarnya. Sementara Antoni Imam dengan lemah lembut tetap bersyukur dan berterimakasih atas partisipasi dari semua lini yang berjuang di Pilkada Lamsel. Dalam kesempatan itu Politisi PKS Lampung ini juga legawa atas kehendak yang maha kuasa. “ Allah belum menghendaki Toni-Antoni, ikhklas pasti ada hikmahnya, Insyallah mengabdi di berbagai bidang tetap terus. Silaturahmi ini harus tetap terjalin,” singkatnya. Kepada Radar Lamsel Antoni mengaku masih akan tetap konsisten membantu masyarakat seperti ketika ia duduk sebagai wakil rakyat sebelum memutuskan maju di Pilkada Lamsel. “ Semua tetap berjalan, turun ke masyarakat silaturahmi tetap jalan,” singkatnya di akhir acara. Ketua Tim Suvervisi Pilkada Lamsel Riza Mihardi menyampaikan untuk timnya agar segera move on. Ia mengaku perolehan suara sementara itu sangat maksimal, sebab menurutnya paslon 3 dengan segala upayanya tidak lebih dari ranking 3. “ Kita harus bersyukur, agar bisa berpikir apa langkah selanjutnya. Di pihak sebelah, 03 nyatakan menang. Kita punya sistem, dalam tempo beberapa jam form c1 masuk, kita input data dan jumlahkan, kita bandingkan dengan kesabngpol tak jauh beda. Untuk apa lagi bermain-main, jadi apa yang disampaikan Toni-Antoni harus kita jadikan pegangan kedepan,” ucapnya. Begitu juga dengan Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar, H. Hanan menegaskan sikap dan statemen Toni-Antoni menunjukan bahwa mereka berdua tahu aturan. “Saya bangga dengan statemen Toni-Antoni, bahkan dibagian akhir memberi ucapan selamat kepada suara yang lebih unggul dari beliau. Memang ada olok-olokan; lebih baik menang bermasalah daripada kalah terhormat, tetapi harus kita awali dari Lampung Selatan; Menang terhormat kalah pun terhormat,” tutupnya diiringi tepuk tangan. Terakhir, Hanan menjelaskan hasil tersebut merupakan skenario yang maha kuasa. Sikap Toni-Antoni diyakini sebagai sikap terpuji sebab mereka tahu aturan. “ Mereka tahu aturan maka mereka bersikap seperti itu, mohon maaf  tatkala lebih dari dua persen perbedaannya, walaupun kawan- kawan mengumpulkan dua truk barang bukti kalaupun ada kekeliruan dan pelanggaran, yang dibuka duluan adalah perhitungan. Manakala  berita acaranya sudah diatas 2 persen itu ditutup semua walau bawa 10 bus saksi ke MK, beliau tahu aturan dan tahu Undang-undang. Mohon maaf bukan tidak menghargai perjuangan, tetapi beliau berdua tahu aturan. Mohon dimaklumi oleh semua tim,” pungkasnya. Terpisah, Divisi Hukum Komisioner KPU Lamsel, Mislamudin menegaskan, setiap paslon berhak mendeklarasikan kemenangan berdasarkan versi masing-masing. Namun, keputusan yang resmi dan sah secara undang-undang bersumber dari pihak penyelenggara pemilu. “Ya, itu sah-sah saja. Mereka semua punya tim dan memiliki catatan yang diakumulasikan sendiri-sendiri. KPU belum memutuskan. Resminya nanti, masih ada berbagai tahapan yang akan ditempuh. Belum lagi jika ada gugatan atau sengketa pilkada. Pengumuman resmi akan kita lakukan setelah rekapitulasi suara selesai dan mendapat surat dari MK yang menyatakan tidak ada sengketa dalam pilkada Lamsel,” kata Mislamuddin via telepon, kemarin. Dia menambahkan, tahapan selanjutnya KPU bakal menggelar pleno mulai di tingkat kecamatan yang dijadwalkan serentak pada, Kamis (10/12) hari ini. “Lalu tahapan selanjutnya adalah pleno ditingkat kabupaten. Yang rencananya akan kita gelar mulai tanggal 13 - 17 Desember 2020 mendatang,” pungkasnya. (idh/ver)