GEDONGTATAAN - Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM (BKPSDM) Pesawaran saat ini masih menunggu informasi lebih lanjut dari provinsi terkait jadwal dan tempat pelaksanaan prajabatan untuk sekitar 226 CPNS Kabupaten Pesawaran.
\"Kita menunggu jadwal dari provinsi terkait pelaksanaan prajabatan,\" ungkap Kepala BKPSDM Pesawaran Sunyoto, Rabu (19/5).
Dikatakan, untuk lamanya waktu prajabatan sendiri diperkirakan sekitar 3 bulan. Dimana dari 3 bulan tersebut dibagi dalam dua kegiatan, yakni on campus dan off campus. Dan untuk on campus sendiri dilaksanakan sekitar 34 hari dan sisanya dilaksanakan di OPD masing-masing tempat CPNS tersebut bertugas.
\"Karena saat ini masih pandemi covid-19 sehingga dalam pelaksanaanya tetap mengedepankan protokol kesehatan. Kemungkinan ada pembatasan jumlah peserta, yang jelas masih menunggu informasi dari provinsi,\" jelasnya.
Ditanya, jika dalam pelaksanaan prajabatan, peserta tidak hadir tanpa keterangan, apakah akan dinyatakan gugur menjadi 100 persen PNS? Menurut mantan Kabag Protokol Pesawaran ini, tentunya akan berpengaruh terhadap indikator penilaian.
\"Otomatis jumlah jam on campus harus terpenuhi, kalau tidak terpengaruh akan menjadi salah satu indikator penilaian,\" ujarnya.
Dikatakan bahwa ketika nanti seluruh peserta CPNS selesai menempuh prajabatan, selanjutnya akan mendapat sertifikat. Dimana sertifikat tersebut akan dijadikan dasar untuk diusulakan diterbitkannya Surat Keputusan (SK) 100 persen PNS.
\"Pertimbangan teknis (pertek) dari Badan Kepegawaian Nasional menjadi dasar diterbitkannya SK Bupati tersebut,\" tandasnya. (esn)