KALIANDA - Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan dapat warning ihwal pelaksanaan tander paket pekerjaan dari Biro Pengadaan Barang dan Jasa (BPBJ) Sekretariat Provinsi Lampung. Musababnya, kabupaten yang dipimin Politisi PDI Perjuangan ini masih menumpang ke LPSE BPBJ bersama dengan dua kabupaten lainnya yakni Lampung Timur dan Tulang Bawang. Sebab hanya tiga dari 15 kabupaten kota di Lampung yang kedapatan masih nebeng untuk urusan tersebut. Kepala Biro BPBJ Lampung Slamet Riadi mengatakan, ketiga kabupaten yang masih numpang itu, yaitu Lampung Timur, Lampung Selatan, dan Tulang Bawang. Ini telah memasuki tahun kedua, ketiga kabupaten itu melakikan tender di _Webside_ lpse.lampungprov.go.id atau sejak 2020. Dimana, kata Slamet pihaknya telah mengirim surat ke LKPP (Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah) agar ketiga kabupaten tersebut dapat mandiri. Namun LKPP menjawab belum memungkinkan ketiganya mandiri. \"Sudah kita kirim surat di akhir 2020 lalu. Tapi dijawab belum memungkinkan untuk mandiri. Mereka mulai ikut dikita sejak 2020. Sebelumnya mandiri. Mengenai kenapa belum bisa mandiri itu ada di LKPP,\" tuturnya kepada Radarlampung.co.id, Minggu (23/5). Pihaknya mengaku ingin ketiga kabupaten tersebut mandiri, sebab menurut Slamet jika saat proses tender bersamaan dan banyak, dapat membebani sistem. \"Kalau kerugian tidak ada. Paling saat tender berbarangan akan repot,\" ucapnya. (pip/rnn/red)
Lamsel Diminta Mandiri Lakukan Tender
Senin 24-05-2021,09:52 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :