Covid-19 Naik Tunda PTM

KALIANDA – Meningkatnya kasus covid-19 di Kabupaten Lampung Selatan berdampak pada sejumlah kegiatan. Salah satunya, wacana pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) pada tahun ajaran (TA) 2021/2022 yang bisa dipastikan bakal kembali ditunda. Wakil Ketua IV Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Lampung Selatan, Thamrin, S.Sos, MM mengamini hal tersebut. Dia mengatakan, penundaan PTM itu lantaran lebih mengedepankan keselamatan anak didik dan tenaga pengajar. “Kami tidak berbicara soal bagaimana proses belajar mereka. Tapi bagaimana yang kami utamakan dan kedepankan adalah keselamatan anak-anak didik dan guru,”ungkap Thamrin saat dikonfirmasi, Rabu (23/6) kemarin. Dia menegaskan, pihaknya enggan terburu-buru dan terkesan memaksakan kegiatan PTM di sekolah jika hal itu berdampak yang negatif pada satuan pendidikan. “Resikonya bisa terpapar Covid-19, akibatnya bisa lebih fatal lagi,” tegasnya. Sekkab Lamsel ini menambahkan, apabila kondisi pandemi Covid-19 belum menunjukkan kearah yang lebih baik maka penerapkan belajar dalam jaringan (daring) terus dilakukan. Namun, materi pembelajaran anak juga diarahkan kearah pembangunan karakter, ketauladanan dan kedisiplinan peserta didik. “Meskipun hanya sekedar materi saja, kami juga memaklumi itu. Tapi nantinya setelah masuk sekolah bisa ditunjukan prakteknya,” tutupnya. Dikonfirmasi terpisah, Plt. Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Lamsel, Thomas Amirico menyebutkan, perkembangan kasus covid-19 diwilayah kerjanya terus mengalami peningkatan. Pihaknya,bahkan terus berkoordinasi dengan Satgas Covid-19 guna kegiatan belajar tatap muka pada tahun ajaran baru 2021/2022. “Disamping itu, kami juga tengah menunggu aturan resmi dari pusat. Setelah ada regulasi resminya, baru kami akan membahas dengan jajaran terkait. Namun, pada dasarnya kami siap apapun perintah dan aturannya dari pusat maupun kabupaten,” pungkasnya. (idh)