BAKAUHENI – Memasuki H+4 arus balik angkutan lebaran, penumpang tujuan pulau Jawa masih padat di pelabuhan Bakauheni, Senin (11/7) kemarin. Penumpang pejalan kaki dan pemudik yang menggunakan kendaraan sepeda motor dan mobil pribadi masih ramai dan antri diloket-loket tiket yang disediakan pihak PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) cabang Bakauheni. Berdasarkan data diposko angkutan lebaran PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) cabang Bakauheni, jumlah penumpang jalan kaki dari pukul 08.00 sampai pukul 16.00 WIB sebanyak 10.236 orang. Sedangkan pemudik yang menggunakan sepeda motor sebanyak 4.564 unit dan kendaraan roda empat (mobil pribdi) sebanyak 2.415 unit. Jumlah tersebut akan terus bertambah hingga hitungan24 jam (08.00-08.00 WIB). Sampai pukul 16.00 WIB, kemarin, jumlah total penumpang yang belum kembali ke pulau jawa bila dibandingkan data arus mudik lalu dari H-7 sampai H sebanyak 48.995 orang untuk penumpang jalan kaki atau 64 persen yang sudah kembali. Pada arus mudik lalu jumlah total penumpang yang datang sebanyak 136.409 orang. Selanjutkan pemudik yang menggunakan sepeda motor yang belum kembali sebanyak 31.126 unit. Sementara yang sudah kembali sebanyak 43.430 unit atau 58 persen. Pada arus balik lalu, jumlah pemudik sepeda motor yang datang sebanyak 74.556 unit. Pemudik yang menggunakan kendaraan roda empat atau mobil pribadi yang sudah kembali sebanyak 42.397 unit dan yang belum kembali sebanyak 32.778 unit. Meski pemudik yang akan kembali ke pulau jawa masih padat, kendaraan truk besar (non sembako) sudah mulai menyeberang. Ini sesuai imbauan pemerintah yakni angkutan truk non sembako sudah bisa melintas di jalan dan penyeberangan pada H-5 sampai H+3. Meski demikian, pihak PT. ASDP Indonesia Ferry tidak memberikan prioritas bagi kendaraan truk selama pemudik masih padat di pelabuhan bakauheni. Itu diungkapkan General Manager (GM) PT. ASDP Indonesia Ferry cabang Bakauheni Eddy Hermawan, kemarin. “Ya, sesuai surat edaran kendaraan truk sudah bisa melintas pada H+3. Tapi kami tidak memberikan prioritas bagi kendaraan truk besar jika pemudik masih padat. Kendaraan truk akan ditampung di areal parkir dirumah makan sepanjang jalan lintas sumatera (Jalinsum). Kami lebih mengutamakan penumpang untuk diseberangkan,” kata Eddy kepada Radar Lamsel kemarin. Menurut Eddy Hermawan, puncak arus balik angkutan lebaran terjadi pada H+3 lalu. Meski demikian, total pemudik yang belum kembali sekitar 55 persen baik penumpang jalan kaki, penumpang dalam kendaraan, pemudik yang menggunakan sepeda motor dan mobil pribadi. “Hari ini (Senin’red) penumpang masih padat tapi tidak sepadat hari kemarin. Penumpang akan terus mengalir hingga akhir pekan nanti karena aktivitas anak sekolah sudah mulai aktif kembali,” ujarnya. Untuk melayani penumpang yang menyeberang dari Bakauheni menuju Merak, pihaknya mengoperasikan 28 kapal yang membuka layanan di enam dermaga. “Kapal-kapal yang dioperasikan kapasitasnya cukup besar sehingga mengantisipasi terjadi penumpukan penumpang di pelabuhan Bakauheni,” pungkasnya. (man)
48 Ribu Penumpang Belum Kembali
Selasa 12-07-2016,00:02 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :