Air Meluap Jembatan Terkikis

TANJUNG BINTANG - Jembatan yang menghubungkan Desa Jati Indah - Desa Srikaton, Kecamatan Tanjung Bintang ditutup sementara akibat mengalami kerusakan, Selasa (24/1). Kerusakan jembatan itu akibat luapan air pasca hujan lebat beberapa waktu lalu. Saat ini, jalan tersebut ditutup untuk kendaraan roda empat dan hanya bisa dilalui untuk kendaraan sepeda motor. Kepala Desa Jati Indah, Ibdi Irwanto, S.E mengungkapkan, rusaknya jembatan itu diduga akibat diterjang luapan air irigasi persawahan. Sehingga, secara perlahan tanah yang menahan jembatan itu terkikis. \"Ya yang jelas itu sepertinya diterjang arus deras, sampai-sampai runtuhnya tanah di jembatan itu hampir memakan separuh badan jalan. Bukan jembatannya yang roboh, tapi tanahnya itu terkikis. Untuk itu jalannya sementara ditutup untuk kendaraan roda empat karena memang nggak bisa lewat,\" Ujarnya. Dalam persoalan ini, pihaknya juga mengaku langsung berkoordinasi dengan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Partai Golkar Lampung Selatan, Benny Raharjo usai meninjau pembangunan Balai Dusun Mekarjaya, Desa Serdang pada Minggu (23/1) pekan kemarin. \"Selesai meninjau pembangunan Balai Dusun hari Minggu kemarin, kita dan pak Benny juga langsung meninjau ke lokasi. Beliau minta untuk segera dibuatkan proposal pengajuan ke Kabupaten,\" Kata dia. \"Untuk persoalan semacam ini katanya menggunakan anggaran dana tanggap darurat, makanya kata Pak Benny harus segera diajukan, kalau tidak cepat diajukan takut anggarannya keburu habis karena memang terbatas, karena di Lamung Selatan sendiri jumlahnya ada 256 desa,\" Imbuhnya. (rif)