Kodim 0421 Lamsel Amankan Kayu Gelondongan

KALIANDA – Truk colt diesel nopol BE 9589 EV bermuatan kayu jati gelondongan berikut sopir diamankan anggota Kodim 0421 Lampung Selatan, Sabtu (31/10) sekitar pukul 21.45 WIB. Penangkapan kayu yang di duga dari Register 17 Umbul Pabrik, Desa Trans Tanjungan Kecamatan Katibung tersebut berdasarkan informasi dari masyarakat. Komandan Kodim 0421 Lamsel, Letkol Inf I Ketut Mertha Gunarda membenarkan anggotanya mengamankan truk bermuatan kayu gelondongan berikut sopirnya. Terkait dengan pembalakan liar, ia tidak pandang bulu dan akan menangkap setiap pelakunya. “Gara-gara di koran ada pelaku pembalakan yang ditangkap dan dilepaskan. Saya memerintahkan anggota untuk menangkap siapapun pelakunya yang mencuri kayu di kawasan hutan lindung. Kami ingin mereka diproses secara hukum agar jera. Sekarang masih kita proses dan kalau tebukti akan kita serahkan kepada Polisi,”kata Dandim, Minggu (1/11). Sementara itu, Pasi Intel Kodim 0421 Lamsel, Kapten Inf Sugeng Pamuji mengatakan, penangkapan dilakukan oleh Danramil 0421-1- Katibung, Kapten Inf Norizwan Tamin beserta anggotanya. Selain mengamankan truk bermuatan kayu, sopir truk Tanto Ardi (25) warga Desa Sukamulya, Kecamatan Palas turut diamankan. “Sekitar pukul 18.15 WIB, Danramil 421-10/Katibung mendapat laporan via telephon dari warga Desa Trans Tanjungan, Kecamatan Katibung yang tidak mau menyebutkan identitasnya. Warga mengatakan, ada yang sedang melakukan bongkar muat kayu dan malam itu, Danramil bersama anggota langsung ke lokasi,”kata Sugeng. Selanjutnya, Danramil 421-09/Katibung melaporkan kepada Dandim 0421/Lamsel tentang adanya laporan dari masyarakat tersebut. Dandim segera memerintahkan Danramil untuk melakukan pengecekan dan penangkapan. Saat truk melintas, anggota langsung menghentikan kendaraan dan menanyakan isi muatan. “Anggota dari Kodim dengan mobil patroli berhasil menghadang kendaraan di pertigaan PT. DKR saat akan keluar. Muatan ditutup dengan terpal dan sang sopir tidak mau menjawab saat ditanya. Tak lama ada kendaraan Toyota Avanza dan penumpangnya turun meminta untuk berdamai. Namun truk kita bawa ke Makodim untuk proses lebih lanjut,”imbuhnya. (gus)