Kabari Pacar Sebelum Gantung Diri

PALAS - Masyarakat Desa Palas Jaya, Kecmatan Palas mendadak gempar dengan penemuan salah satu mayat warga, yang meninggal bunuh diri, Senin (21/2) kemarin. Imformasi yang dihimpun, pemuda yang nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri itu yakni (AD) warga Dusun 2, Desa Palas Jaya. Edi (45) salah satu warga menjelaskan, mayat AD pertama kali ditemukan oleh sang nenek, Runta. Mayat AD ditemukan dengan posisi tergantung di jendela kamarnya sekitar pukul 6 pagi. \"Gantung diri menggunakan tali rapia hitam di jendela kamarnya. Jasad korban pertama kali ditemukan oleh sang nenek jam setengah tujuh pagi. Saya juga ikut mengevakuasi mayat,\" kata Edi memberikan keterangan kepada Radar Lamsel. Edi menuturkan, siswa SMA Negeri 1 Palas ini nekat mengakhiri hidupnya diduga akibat patah hati. Pada saat dievakuasi juga ditemukan pesan Whatsapp AD kepada sang kekasih yang mengancam akan bunuh diri. Dugaan lain yang beredar penyebab ABG itu bunuh diri karena rumah tangga kedua orang tuanya tidak baik-baik saja. AD tinggal  bersama sang nenek dan adik. Sementara orang tua AD telah berpisah. \"Iya ada chatnya, kalau mau bunuh diri dan mau ngambil tali. Korban tinggal di rumah cuma sama sang nenek dan adik. Kalau ibunya ada di luar negeri, kerja. Kalau ayahnya di Jakarta,\" sambungnya. Sementara itu Kapolsek Palas, Iptu Edi Suandi juga mengamini, kasus bunuh diri yang menimpa warga Desa Palas Jaya itu. Bukti percakapan via W.A tersebut menyiratkan AD nekat bunuh diri akibat patah hati. Ia menjelaskan, dari hasi olah tempat kejadian perkara tidak ditemukan adanya tindak kekerasan. \"Dari hasil visum yang dilakukan juga ditemukan tanda-tanda pada tubuh korban. Seperti lidah menjulur, kemaluan mengeluarkan sperma, anus mengluarkan kotoran, dan jari jari mengepal. Diduga korban bunuh diri akibat patah hati, kalau diliha dari chat korban dengan teman wanitanya ada kata kata ingin bunuh diri,\" pungkasnya (vid)