TANJUNG BINTANG – Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto meresmikan peletakan batu pertama (ground breaking) pembangunan jalan Simpang Serdang – Jati Baru – Talang Jawa – Batas Lampung Timur serta jalan koridor Sidomulyo – Sidoarjo – Bumidaya – Palas. Ground breaking yang dilaksanakan di halaman SDN 2 Desa Serdang, Kecamatan Tanjung Bintang, Kamis (30/6/2022), turut dihadiri Kajari Lampung Selatan Dwi Astuti Beniyati, Wakil Ketua I DPRD Lampung Selatan Agus Sartono serta perwakilan anggota Forkopimda lainnya. Pada kesempatan itu, Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto menekankan kepada pelaksana pembangunan jalan tersebut agar dapat memperhatikan kualitas bangunan serta memperhatikan lamanya pengerjaan sesuai dengan tenggat waktu yang telah ditentukan.
“Hari ini ada dua koridor jalan yang kita ground breaking, besok mulai dikerjakan. Saya bangga, ini berkat kinerja dan kekompakan Dinas PUPR. Maka saya tekankan kepada masyarakat juga dapat menerapkan persatuan dan kesatuan,” kata Nanang.Lebih lanjut Nanang menyampaikan, pembangunan jalan di dua koridor tersebut diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar. Sebab menurutnya, pembangunan infrastruktur jalan merupakan aspek penting dalam mendukung pertumbuhan ekonomi.
“Insyaallah, kalau jalan ini sudah bagus semua, ekonomi masyarakat bisa segera bangkit dan berkembang. Dan saat ini Lampung Selatan mendapat pengakuan capaian nasional. Ini berkat kebersamaan dan gotong royong untuk kemajuan Lampung selatan,” ujarnya.Namun demikian, Nanang juga berpesan kepada masyarakat agar dapat ikut menjaga dan merawat jalan yang telah dibangun oleh pemerintah daerah. Dengan begitu, manfaat pembangunan infrastruktur dapat dirasakan oleh masyarakat.
“Saya minta kepada tokoh masyarakat, pemuda, dan agama, untuk bisa menjaganya. Masyarakat disini punya peran, karena tanpa dukungan bapak ibu sekalian, akan menjadi hambatan kita semua. Tapi saya yakin semuanya bisa berjalan dengan baik,” imbuhnya.Sementara itu, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penaatan Ruang (PUPR) Kabupaten, Hasbie Aska menjelaskan, peningkatan jalan koridor Simpang Serdang-Jatibaru - Talang Jawa - Batas Lampung Timur memiliki total panjang 20,61 Kilometer.
“Jalan koridor 1 ini memiliki nilai kontrak Rp43.450.023.152,58. Konstruksi 2 Kilometer dari titik awal di Jalan Ir. Sutami berupa jalan rigid pavement dan sisanya dengan pelapisan ulang hotmix dan patching akan dilaksanakan oleh PT Mulia Putra Permata,\" ungkap Hasbie Aska.Dirinya menambahkan, untuk peningkatan jalan koridor Sidomulyo – Sidoarjo – Bumidaya - Palas memiliki total panjang 28,75 Kilometer dengan nilai kontrak Rp45.480.098.770,42.
“Koridor 2 penanganan dengan konstruksi rigid pavement pada spot tertentu dan sisanya hotmix AC-WC dan Patching akan dilaksanakan oleh PT ARENKA-SBR (KSO),” tuturnya.Hasbie Aska juga berharap, pembangunan dua koridor jalan senilai kurang lebih Rp88,9 miliar tersebut, dapat mendukung pemulihan perekonomian masyarakat serta dapat mengoptimalkan potensi yang ada di Kabupaten Lampung Selatan.
“Terealisasinya pembangunan jalan ini juga sebagai bentuk dukungan pemerintah daerah untuk mendorong penyerapan tenaga kerja lokal dan penggunaan bahan baku lokal yang ada di wilayah Kabupaten Lampung Selatan,” kata Hasbie Aska. (rls/kmf)