KALIANDA - Pihak Kepolisan Resort Lampung Selatan masih memburu dua pelaku tindak pidana pencurian dengan peberatan (Curat) yang terjadi di Jalan Lintas Sumatera, Dusun Kenyayan Desa Bakauheni Kecamatan Bakauheni, pada Selasa (15/11) lalu.
Korban dari tindak pidana pencurian tersebut adalah Polman Sinaga, warga Desa Bakauheni, Lampung Selatan yang mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah.
Berdasarkan inormasi yang diterima Radar Lamsel, tindak pidana pencurian dengan pemberatan itu terjadi sekitar pukul 13.05 WIB pada Selasa 15 November 2022 lalu.
Diketahui, dua orang pelaku pencurian itu menggasak uang tunai senilai Rp278.500.000 yang disimpan di dalam tas yang diletakan di dalam mobil pribadi milik korban Polman Sinaga.
Kapolres Lampung Selatan AKBP Edwin SH.,S.Ik.,M.Si melalui Kapolsek Penengahan IPTU Gobel SH.,MH membenarkan hal tersebut.
Ia mejelaskam, bahwa pada hari Selasa (15/11) sekira pukul 13.05 wib telah terjadi pencurian dengan pemberatan, yang dilakukan oleh 2 orang laki-laki yang belum diketahui identitasnya.
Kedua orang pelaku kejahatan tersebut telah merampas uang senilai ratusan juta rupiah milik Polman Sinaga (37), warga Desa Sumur, Kecamatan Ketapang Lampung Selatan.
\"Saudara Polman Sinaga ini memiliki warung Ferrizy di Jalan lintas Sumatera tepatnya di Dusun kenyayan Kecamatan Bakauheni. Pada saat itu korban tengah berada di warung loket pembelian tiket kapal miliknya, lalu korban pergi keloket untuk mengambil uang setoran, kemudian datang seorang laki-laki yang tidak dikenal langsung membuka pintu mobil sebelah kanan milik korban setelah itu pelaku langsung mengambil Tas milik korban merk Polo warna hitam yang di taruh didalam mobil bagian jok depan sebelah kiri yang berisikan uang tunai sebanyak dua ratus tujuh puluh delapan lima ratus ribu rupiah,\" terang Kapolsek Penengahan IPTU Gobel.
Dijelaskannya lagi, setelah melacarkam aksinya, pelaku yang mengambil tas di dalam mobil milik korban kemudian dijemput oleh satu pelaku lainnya, setelah itu kedua pelaku tersebut kabur ke arah pelabuhan ASDP Bakauheni menggunakan motor.
“Korban sempat mengejar kedua pelaku tersebut, tetapi ditengah perjalanan korban melihat pelaku sempat ingin mencabut yang di duga Senjata Api, selanjutnya korban juga sempat ingin menabrak pelaku namun pelaku mengelak dan pelaku langsung kabur kearah Kalianda. Atas kejadian tersebut korban melaporkan ke Polsek Penengahan,\" kata Gobel.
Setelah menerima laporan dan alat bukti di TKP, anggot Polsek Penenghan langsung melakukan penyelidikan.
“Untuk identitas kedua pelaku saat ini sudah kami kantongi. Mudah-mudahan dalam waktu dekat pelaku bisa kami ringkus,\" pungkasnya. (rls)