SRAGI,RADARLAMSEL.COM – Wilayah Kecamatan Sragi kini mulai memasuki musim panen rendeng. Meski sempat dihantam banjir pada awal musim tanam namun panen rendeng memuaskan petani.
Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Kecamatan Sragi mengatakan, musim panen padi di wilayah Sragi sudah berlangsung selam dua pekan belakangan.
“Iya untuk wilayah Sragi kini sudah memasuki musim panen sejak dua pekan lalu. Dimulai dari area persawahan Desa Sukapura,” kata Haryono kepada Radar Lamsel, Jumat (19/5) kemarin.
Haryono mengungkapkan, dari 2.274 hektar hamparan tanaman padi di wilayah Sragi hingga pekan ke dua ini sekitar 300 hektar hamparan tanaman padi telah dipanen petani.
BACA JUGA:Pelaksanaan Jumbara Tinggal 2 Bulan Lagi, PMI Pusat Turun ke Kalianda, Cek Lokasi Prasarana
“Laporan terakhir kita pekan lalu lusa hamparan tanaman padi yang telah dipanen sebanyak 300 hektar dari total luas hamparan 2.274 hektar,” sambungnya.
Haryono menjelaskan, meski pada awal musim tanam lalu tanman padi di Sragi sempat terendam banjir, namun hal tersebut tak mempengaruhi hasi panen padi petani.
Begitu juga untuk serangan hama penggerek batang, tanaman padi di wilayah Sragi juga tidak ditemukan serangan. Pada musim panen rendeng tahun ini hasil panen padi petani di kisaran 6 hingga 7 ton per hektar.
“Alhamdulillah untuk musim rendeng tahun ini aman tidak ada banjir, banjir hanya diawal saja, serangan hama juga tidak ada. Hasil panen bagus, biasanya musim rendeng hasil gabah turun. Selain hasil panen yang bagus, harga jual gabah saat ini juga sedang tinggi diatas Rp 5.000 per kilogram,” pungkasnya. (vid)