KALIANDA – Polemik pasar Sidomulyo akhirnya terselesaikan dengan lancar dan aman. Sebanyak 20 pedagang yang kiosnya sempat tergeser kini mulai mendapatkan jatahnya masing-masing. Informasi yang dihimpun Radar Lamsel, mediasi pertama yang menghasilkan kesepakatan, satu kios untuk satu pedagang sudah terselesaikan. Dilanjutkan dengan tahap kedua yang melibatkan 20 pedagang yang akan ditempatkan dikios-kios yang sudah ditentukan. Plt. Kepala Dinas Perdagangan dan Pasar Lampung Selatan Supriyanto mengatakan, persoalan pasar Sidomulyo sudah bisa diselesaikan dengan cara duduk bersama. “Sebanyak 20 pedagang ini tetap akan mendapatkan kios karena sebelumnya 47 pedagang sudah mendapatkan haknya,” kata Supriyanto saat rapat bersama 20 pedagang di ruangan Komisi B, Kamis (18/8) kemarin. Rapat tersebut untuk menentukan kios-kios yang diperuntukan 20 pedagang yang hadir. Karenanya, pihaknya berusaha mengundang 20 pedagang ini untuk bersama-sama mencarikan jalan keluar dari persoalan yang ada. “Jika tidak ada permasalahan dari 20 orang pedagang yang hadir, penetapan kios sudah bisa ditentukan,” ujarnya. Lebih lanjut Supriyanto mengatakan, perkembangan dinamika pasar Sidomulyo yang terjadi sudah melebar dan berlarut-larut. “Mari selesaikan dengan bijak dan adil,” ujarnya. Sementara itu salah seorang pedagang Sugiarto mengatakan, tidak ada permasalahan dari 20 orang pedagang yang hadir pada rapat tersebut. Pihaknya hanya mendengarkan hasil penetapan jatah kios yang ditetapkan oleh instansi terkait. “Sejauh ini 20 pedagang tidak mempermasalahkan untuk ditempatkan dikios-kios yang ditentukan. Karena para pedagang sudah gerah dengan permasalahan yang sudah berlarut larut ini,” ungkapnya. (ver)
20 Pedagang dapat Kios di Pasar Sidomulyo
Jumat 19-08-2016,09:26 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :