Freddy Diminta Membawa Gairah Pembangunan

KALIANDA – Bupati Lampung Selatan H. Zainudin Hasan resmi melantik Ir. Freddy SM.,M.M sebagai Sekkab Lampung Selatan definitif. Pelantikan Sekkab definitif ini berdasarkan surat keputusan (SK) Bupati Lamsel nomor 821/335/IV.06/2016 tentang pengangkatan PNS dalam jabatan pimpinan tinggi pratama Sekretaris Daerah Kabupaten Lamsel. Keberadaan Sekkab Lamsel yang definitif ini diharapkan bisa membawa gairah baru dalam mensinegritaskan lintas satuan kerja perangkat daerah (SKPD). Itu ditegaskan Bupati Lamsel H. Zainudin Hasan saat diwawancarai sejumlah awak media usai melantik Sekkab Lamsel Ir. Freddy. SM. MM., Kamis (18/8) kemarin. Orang nomor satu di Kabupaten Khagom Mufakat ini mengharap agar Sekkab yang baru dilantik bisa langsung melakukan koordinasi lintas SKPD sebagaimana tugas pokok dan fungsinya (tupoksi). “Kalau Sekda tidak segera melakukan koordinasi, maka akan menghambat segala urusan birokrasi. Saya yakin, beliau bisa dan cakap dalam jabatan ini. Apalagi sebelumnya beliau juga telah menjadi Sekkab di Pesisir Barat,”ujar Zainudin. Menurutnya, Ir. Freddy yang direkomendasikan oleh Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo menjadi Sekkab Lamsel berdasarkan nilai tertinggi pada lelang jabatan itu telah memenuhi kriteria. Terlebih, Freddy mendapatkan peringkat tertinggi dalam lelang jabatan tersebut. “Dari berbagai aspek Pak Freddy telah memenuhinya. Karena golongan dia tertinggi dan memperoleh nilai tertinggi pada lelang jabatan itu. Jadi, saya rasa sudah sangat pas jabatan ini di dudukinya,”imbuhnya. Bagaimana jika kinerja Freddy tidak sesuai dengan apa yang diharapkan ? Zainudin juga tidak segan-segan bakal memberhentikannya dari Sekkab Lamsel. Sebab, SK Sekkab merupakan keputusan dari Bupati Lamsel. “Jangankan satu tahun, satu minggu kinerjanya tidak benar langsung saya berhentikan. Tidak main-main jika mau bekerja dengan saya,”tutupnya. Sementara itu, Sekkab Lamsel Ir. Freddy menegaskan kesiapannya dalam menjalankan jabatan sebagai Sekkab Lamsel. Dia berharap, kerjasama antar SKPD bisa berjalan dengan baik dan bisa saling terbuka dalam membangun Kabupaten paling Selatan ini. “Sebagai Sekda tentunya saya memiliki tupoksi sesuai aturan yang berlaku. Diantaranya membantu Bupati menyusun kebijakan, mengevaluasi kebijakan, koordinasi antar SKPD dan lain sebagainya. Harapan saya kerjasama antar SKPD bisa berjalan dengan baik dan adanya saling keterbukaan,”ungkap Freddy. Meskipun tergolong baru alih tugas ke Lamsel, namun Freddy sedikit banyak telah memahami kondisi Kabupaten Lamsel. Sebab, dirinya pernah selama satu tahun menduduki jabatan strategis di Kabupaten Bertapis Helau ini. “Tetapi, masih banyak yang harus saya pelajari dan pahami kondisi di Lamsel. Pertama, konsolidasi intern atau kedalam akan kita lakukan terlebih dahulu. Walaupun saya telah mengetahui sedikit banyak soal potensi yang dimiliki kabupaten ini,”imbuhnya. Mengapa tertarik menjadi Sekkab Lamsel, padahal selama ini telah menjabat sebagai Sekkab di Pesisir Barat ? Freddy mengaku tantangan menjadi Sekkab di Lamsel lebih besar dan cukup baik untuk meniti karier sebagai pegawai ASN. “Sebagai Sekda kita harus punya jiwa juang, tantangan dan lain sebagainya. Saya rasa kenapa memilih Lamsel karena memang waktu saya dilantik di Pesisir Barat sudah tumbuh keinginan saya untuk menjabat Sekkab di Lamsel. Saya juga ingin maju. Karier di Lamsel lebih menjanjikan,”pungkasnya. (idh)