METRO, RADARLAMSEL.COM - Satuan lalulintas (Satlantas), Polres Kota Metro menggelar operasi patuh Krakatau 2023. Operasi yang melibatkan 42 personil gabungan itu menyasar tujuh macam pelanggaran saat berkendara.
Kasatlantas Polres Metro, AKP Rezki Parsinovandi mengatakan, operasi Patuh Krakatau 2023 itu akan berlangsung sejak 10-23 Juli 2023.
Rezki Parsinovandi mengatakan, dalam razia tersebut pihaknya tidak melayangkan tilang. Masyarakat diimbau untuk tertib berlalulintas dan melengkapi diri saat berkendara, khususnya pengendara roda dua.
“Dalam operasi ini tidak ada tilang, hanya teguran saja. Kalaupun ada tilang, hanya tilang elektronik. Kami tidak bosan-bosannya selalu melakukan sosialisasi, agar tertib berlalulintas,"katanya.
BACA JUGA:Walikota Eva Dwiana Bersama Ribuan Petugas dan Masyarakat Semangat Bersihkan Sampah Pantai
"Kami menghimbau agar pengendara untuk melengkapi surat-surat dan atribut lainnya. Tidak menggunakan knalpot brong, supaya tidak menggangu pengguna jalan lain, serta tetap mempertahankan tata tertib berlalulintas,” kata AKP Rezki usai apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Krakatau 2023 di Mapolres setempat, Senin (10/7/2023).
Tujuh sasaran prioritas pelanggaran lalulintas dalam operasi itu yakni, pengendara yang tidak melengkapi diri dengan helm dan atau safety belt, pengendara dalam katagori di bawah umur, berkendara berboncengan lebih dari 2 orang, menggunakan ponsel saat berkendara, mengemudi di luar batas kecepatan, berkendara melawan arus lalulintas dan berkendara atau mengemudi dalam keadaan mabuk.
“Ada 42 personel Polres siapkan untuk kegiatan Operasi Patuh Krakatau 2023 ini. Kami imbau kepada masyarakat, terutama yang memiliki anak di bawah umur supaya jangan sampai menggunakan kendaraan, karena memang mereka belum punya SIM. Jadi, jangan sampai mereka nanti terjaring dalam Operasi Patuh Krakatau,” tandasnya. (Mrc)