Dinyatakan berkompeten di tingkat Madya sudah membuat diri saya senang bukan kepalang. Tidak pernah terbesit dihati saya untuk menjadi peserta terbaik dalam UKW ke-32 Tingkat Provinsi Lampung Tahun 2024 itu.
Namun, pertanyaan besar terlontar dari dalam hati kecil saya. Karena, sesaat sebelum sesi penutupan acara saya diminta panitia untuk menyampaikan sambutan dan kesan selama mengikuti UKW tersebut.
Dalam hati saya sangat menolak ketika diminta untuk pidato dihadapat orang banyak itu. Ada perasaan bingung. Karena ada puluhan peserta UKW kenapa harus saya yang ditunjuk menyampaikan pesan dan kesan.
Namun, alasan itu saya ketahui pada saat pengumuman hasil UKW di sesi penutupan acara itu. Ya, saya dinyatakan sebagai peserta dengan nilai terbaik pada tingkat Madya dalam UKW tersebut.
Sesaat saya tidak percaya campur bahagia ketika mendengar pengumuman yang disampaikan langsung oleh wartawan senior, Nizwar itu. Hanya sedikit bangga, namun masih terdiam dalam lamunan dan tidak menyangka sama sekali. Lamunan itu seketika buyar saat rekan-rekan disebelah saya menyampaikan ucapan selamat.
Dalam hati saya mengucap syukur Alhamdullilah dan mengucapkan banyak terimakasih kepada seluruh senior di Harian Radar Lamsel. Ternyata, apa yang mereka lakukan selama ini sangat bermanfaat bagi diri saya.
Ribuan kata terimakasih juga saya ucapkan kepada PWI dan BUMN yang sudah memfasilitasi kami para jurnalis untuk menguji dan meningkatkan kompetensi kami di dunia pers. Dengan menggelar UKW secara gratis di seluruh Indonesia.
Langkah BUMN dalam upaya meningkatkan kemajuan pers lewat UKW ini saya rasa sangat tepat. Sebab, di era saat ini kami sebagai wartawan sangat malu karena banyak orang diluar sana mengaku berprofesi jurnalis tapi tidak mengerti dengan kompetensi jurnalistik.
Penyelenggaraan UKW bagi profesi pers ini menjadi salah satu wujud nyata dalam meningkatkan profesionalitas jurnalis. Dengan begitu, ada pembeda antara orang yang benar-benar berprofesi wartawan dan yang mengaku wartawan.
Saya berharap, kerjasama antara PWI Pusat dan BUMN ini bisa terus terjalin. Sehingga seluruh insan pers bisa tergugah dan meningkat profesionalitasnya sebagai jurnalis yang berkompeten.
Kerjasama seperti ini semestinya tidak hanya dilakukan oleh BUMN. Kementerian-kementerian lainnya kami harap juga ikut memberikan kontribusi demi kemajuan pers di Indonesia.
Sekali lagi saya pribadi mengucapkan terimakasih yang sedalam-dalamnya bagi Menteri BUMN Erick Tohir dan PWI Pusat yang telah memilih Lampung sebagai salah satu titik penyelenggaraan UKW gratis se-Indonesia. (*)