RADARLAMSEL.DISWAY.ID, KALIANDA - Senyum semringah menghiasi wajah relawan desa tangguh bencana (destana). Mulai tahun 2025 mendatang, relawan yang lekat dengan seragam oranye ini bakal menerima insentif setiap bulan. Besarannya Rp150 ribu.
Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto, terbukti menepati janji yang dia ucapkan saat peletakan batu pertama pembangunan gedung pusat pengendalian operasi (Pusdalops) di Kantor BPBD Lampung Selatan pada 25 November 2024 lalu.
Waktu itu Nanang berjanji akan memberikan insentif kepada ratusan relawan destana. Mungkin sebagian orang menganggap ucapan Nanang cuma isapan jempol belaka. Wajar, karena saat itu momen pemilihan kepala daerah (pilkada).
BACA JUGA:Nanang Ermanto: Tebang Satu, Tanam Tiga
Tetapi pada hari Senin, 16 Desember 2024, di lingkungan yang sama, Nanang membuktikan ucapannya. Dia bersungguh-sungguh membantu dan mewujudkan harapan relawan destana dengan memberi mereka insentif. Itu merupakan bentuk apresiasi.
"Sudah, sudah kita anggarkan, ya. Mudah-mudahan (tahun depan)," ucap Nanang kepada wartawan.
Ketua DPC PDI Perjuangan Lampung Selatan ini mengakui kalau insentif yang diberikan kepada relawan destana masih jauh dari kata lebih. Nanang meminta para relawan tidak hanya melihat nilainya. Tetapi harus melihat dari sisi kepedulian pemerintah daerah.
"Relawan-relawan ini butuh perhatian juga dari pemerintah. Karena mereka sudah bersedia jadi relawan," katanya.
Pemerintah daerah, lanjut Nanang, membutuhkan tenaga dan pikiran para relawan destana mengingat wilayah Lampung Selatan yang masuk zona merah. Dalam kata lain, Lampung Selatan masuk dalam kategori wilayah yang rawan bencana.