KALIANDA – Sejumlah wali murid Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri Kalianda mengeluh. Penyebabnya adalah pengadaan baju seragam sekolah untuk anaknya tersebut tidak kunjung selesai. Padahal, para wali murid telah membayar tunai pembelian baju seragam tahun ajaran 2016/2017 senilai Rp620 ribu per siswa. Namun, sudah empat bulan terakhir belum ada informasi lebih lanjut soal pembelian baju seragam tersebut. “Ini sudah empat bulan lebih. Kenapa baju seragam anak saya tidak jadi juga. Waktu kemarin saja, kami diburu-buru untuk melakukan pembayarannya. Tetapi kenyataannya sampai sekarang belum selesai,”kata salah seorang wali murid yang namanya enggan ditulis di koran ini, Jum’at (14/10) pekan lalu. Semestinya, lanjutnya, pihak sekolah tidak memburu wali murid untuk melakukan pembayaran pengadaan seragam tersebut. Sehingga, uang untuk pembelian baju seragam bisa dipergunakan untuk kepentingan lain. “Yang tidak punya uang harus kepusingan mencari pinjaman agar anaknya bisa sekolah. Tetapi, sampai sekarang seragamnya belum jadi juga. Padahal, Bupati Lamsel mencanangkan sekolah gratis dan tidak boleh ada pungutan biaya apapun sampai jenjang SMP,”imbuhnya. Dia berharap, pihak sekolah bisa mengambil langkah kongkret dan segera membagikan seragam kepada para siswa. “Jangan-jangan, uang seragam nya digunakan untuk kepentingan lain dulu,”tutupnya. Terpisah, Waka Prasana MTs Negeri Kalianda Rahman membenarkan hal tersebut. Dia menegaskan bahwa pengadaan baju seragam bagi para siswa sedang dalam proses. “Kami terus melakukan koordinasi dengan penjahitnya, Sekarang sedang dalam proses. Mudah-mudahan bisa segera selesai,”singkat Rahman tanpa merinci jumlah seragam bagi setiap siswa. (idh)
Wah, Empat Bulan Pengadaan Seragam di MTs Belum Selesai
Senin 17-10-2016,09:40 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :