KALIANDA –Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Yasba Kalianda menggelar lomba musabaqoh tilawatil qur’an (MTQ) dan lomba da’i yang bertema “Melalui MTQ dan Da’i Bangkitkan Jiwa Islami Pemuda Masa Kini Pemimpin Masa Depan”. Lomba dalam rangka memperingati tahun baru Islam 1347 H itu diikuti para peserta pelajar tingkat SMA/MA se-Kabupaten Lampung Selatan yang digelar di kampus STAI Kalianda selama dua hari Sabtu- Minggu (16-17/16). Adapun peserta yang mengikuti lomba itu berasal dari 8 kecamatan, yakni Kecamatan Kalianda, Rajabasa, Sidomulyo, Bakauheni, Penengahan, Sragi, Palas dan Sidomulyo. Dari 8 kecamatan tersebut, terdapat 56 peserta yang terbagi dalam dua lomba, yakni lomba MTQ 29 peserta dan lomba Da’i 27 peserta. Dari hasil penilaian para juri lomba MTQ, juara 1 diraih oleh Erika Margareta (SMKN 1 Kalianda), juara 2 diraih Yuli Astuti (MAN 1 Lamsel) dan juara 3 diraih oleh Ashama Fikri (Pontren Gontor 9). Sedangkan untuk lomba Da’i, juara 1 diraih oleh Albi (Pontren Terpadu Ushuluddin), juara 2 diraih oleh Lia Agustiana (MAN 1 Lamsel) dan juara 3 diraih oleh Chandra Kurnia (Pontren Gontor 9). Ketua Dewan Mahasiswa STAI Yasba Edwin Syamundar mengatakan, terselenggaranya lomba tersebut bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi dan memberikan apresiasi atas bakat yang dimiliki para pelajar tingkat SMA/MA Kabupaten Lamsel dalam berdakwah dan tilawatil qur’an. “Tujuan utama adalah mempererat tali silaturahmi antar sesama pelajar. Selain itu, lomba seperti ini bisa mengajak para pelajar agar lebih serius dalam kegiatan agama Islam.” katanya. Ketua STAI YASBA Drs. M. Yacub Yuhira, S.H. M,Pd mengaku sangat gembira atas kelancaran lomba MTQ dan Da’i yang diselenggarakan dikampus STAI Yasba. Dia juga memberikan apresiasi kepada panitia dan semua yang terlibat dalam perencaan lomba itu. “Ini adalah inisiatif mahasiswa. Saya bangga acara ini sukses. Ini semua berkat kerjasama yang baik,” katanya. Saat ini, sambung Yacub, peserta yang mengikuti lomba baru dibagian dari Kabupaten Lamsel. Tahun berikutnya, dia berharap para peserta bisa diikuti dari seluruh kecamatan. “Insya Allah tahun depan akan kami tingkatkan jumlah peserta dan lombanya. Itu adalah tekad kami agar tahun depan lebih baik lagi,” terangnya. “Saya yakin, kalau sudah diperguruan tinggi nanti, Insya Allah semuanya akan lebih bagus. Saya berpesan kepada seluruh peserta, agar mempergunakan ilmu yang didapat baik dilingkungan keluarga dan lingkungan tempat tinggal,” ujarnya. (rnd)
Terapkan Ilmu Dilingkungan Keluarga dan Masyarakat
Senin 17-10-2016,09:49 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :